Keenam adalah FJH Bayer, pengusaha besi terkenal pada masanya hingga nisannya pun terbuat dari besi. Terdapat lambang jam pasir yang berarti manusia akan ada masanya dan lambang seperti jangka yang merupakan lambang freemason.
Ketujuh yaitu makam peringatan Johannes Emde, seorang misionaris orang Jawa saat itu yang membentuk komunitas GKJW bersama misionaris lain. Nisan aslinya sudah dipindah ke Malang tahun 1999.
Terakhir yaitu makam Martinus Van Den Elzen. Seorang imam pastor Katolik yang membentuk komunitas umat Katolik Surabaya di daerah Kepanjen (saat ini) bersama pastor lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H