Pertama, menanamkan kecintaan terhadap Rupiah yang dapat dilakukan dengan cara merawat Rupiah dengan 5 Jangan (jangan dilipat, jangan dicoret, jangan diremas, jangan distapler, dan jangan dibasahi). Kedua, bangga menggunakan Rupiah yang diwujudkan dengan menggunakan Rupiah dalam setiap transaksi. Ketiga, memahami fungsi Rupiah dengan belanja bijak sesuai dengan kebutuhan, bukan sesuai dengan keinginan.
Selanjutnya, para tenaga pendidik dapat menyebarkan virus tersebut kepada siswa yang diajar di sekolah. Dengan semakin menyebarnya virus CBP hingga ke seluruh negeri, diharapkan akan memberikan setidaknya tiga dampak positif.
Pertama, membangun awareness masyarakat terhadap cara memperlakukan uang Rupiah yang baik dan benar. Kedua, menanamkan kebanggaan masyarakat terhadap Rupiah sebagai simbol kedaulatan bangsa, alat pembayaran yang sah, maupun alat pemersatu bangsa. Ketiga, meningkatkan pemahaman masyarakat akan fungsi uang Rupiah dalam perekonomian secara menyeluruh. Selanjutnya, ketiga dampak tersebut akan bermuara pada satu tujuan yang sama. Inflasi terkendali, stabilitas sistem ekonomi terjaga dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H