Ingatlah, Republik ini sudah panjang berjuang membelamu. Merebut dari penjajahan kolonial. Hidup bersama saling bergandengan. Bagai saudara sepermainan dan seperjuangan.
Engkaupun telah menyumbang banyak untuk pembangunan. Kayu hasil hutan, bermacam bahan galian, dan segala sumber daya alam. Engkau sudah ikhlaskan untuk negara tempat bernaung. Justru negara berhutang agar membuatmu makmur.
Akankah perselisihan membuat persatuan luntur? Sakit hati memang kejam mengoyak batin. Namun ada solusi duduk bersama menuntas konflik dan adu pertikaian.
Oleh: Hendriko Handana
21 Agustus 2019, ditulis di langit udara Bandara DEO Sorong menuju Cengkareng. Dari berbagai sumber.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H