Mohon tunggu...
Hendra Wattimena
Hendra Wattimena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alumni Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Pattimura

Blogger di www.sudutplambon.com, banyak membahas seputar dunia pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Strategi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dalam Upaya Peningkatan Taraf Ekonomi

5 November 2022   10:29 Diperbarui: 24 November 2022   01:43 1011
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi nelayan. (Sumber: pixabay.com/Quangpraha)

Permasalahan umum yang kita temui dari permasalahan daerah pesisir di Indonesia adalah kurangnya pemberdayaan yang dilakukan oleh pemerintah dalam upaya meningkatkan keahlian masyarakat untuk mengelola potensi yang ada, seperti potensi perikanan dan potensi pariwisata.

Pemberdayaan bagi masyarakat pesisir bermaksud untuk dapat meningkatkan taraf ekonomi mereka dengan melakukan berbagai pembekalan dan pengetahuan agar mereka mampu lebih maksimal dalam menggali potensi sumberdaya alam yang tersedia.

Sebelum membahas lebih lanjut terkait proses pemberdayaan masyarakat pesisir, kita terlebih dahulu harus melihat dan mengenali permasalahan yang dihadapi dalam pengolahan wilayah pesisir. 

Seperti dalam proses praktek perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian dalam upaya pengolahan wilayah pesisir yang belum banyak melibatkan masyarakat yang berkepentingan dengan kawasan tersebut.

Tidak jelasnya kewenangan dan tanggung jawab berbagai pihak dalam proses pemberdayaan masyarakat, ditambah lagi dengan lemahnya penegakan hukum dari peraturan yang sudah ada menyebabkan terjadinya berbagai pelanggaran tata ruang di kawasan pesisir, seperti kerusakan lingkungan dan terjadinya pengalihan fungsi lahan. 

Sehingga dari permasalahan ini, timbulnya pencemaran terhadap ekosistem yang ada dan berakibat pada hilangnya sumber makanan ikan.

Selain itu, ada hambatan-hambatan yang ditemui dalam proses pengembangan dan pemberdayaan masyarakat pesisir.

Seperti contoh, kurang adanya komitmen masyarakat untuk bekerjasama dalam upaya peningkatan kemampuan mereka untuk mengelola potensi yang ada. Apalagi dengan keterbatasan anggaran untuk menyokong proses pemberdayaannya.

Dari berbagai permasalahan serta hambatan yang ada, maka dalam proses implementasi kita perlu mempunyai strategi pengembangan dalam upaya pemberdayaan masyarakat pesisir untuk mengembangkan potensi yang ada. Maka dari itu, strategi pendekatan yang bisa kita implementasikan, yakni:

  • Pendekatan Ekologi

Merupakan pendekatan yang memanfaatkan lingkungan pesisir semaksimal mungkin dalam beraktivitas dan meningkatkan perekonomian tanpa merusak lingkungan sekitar. 

Dalam pendekatan ini, kita melihat timbal balik antara manusia dengan manusia dan manusia dengan lingkungan sekitar. 

Penerapan dari pendekatan ini adalah bagaimana manusia yang ada di daerah pesisir mampu memanfaatkan lingkungan sekitar secara optimal. Namun, tetap memperhatikan pemanfaatan tata guna lahan dan tidak merusak ekosistem yang ada.

Adapun tujuan dari pengolahan daerah pesisir dan laut berbasis ekologi adalah mampu memelihara dan menjaga kelestarian serta  integritas ekosistem, sehingga pada saatnya mampu menjamin keberlanjutan suplai sumberdaya untuk kepentingan manusia.

  • Pendekatan Administrasi

Dalam upaya pemberdayaan masyarakat pesisir menggunakan pendekataan ini, maka ada beberapa langkah-langkah yang perlu dilakukan, yakni:

Pertama, membentuk kelompok usaha yang berkaitan dengan bidang yang akan dikembangkan mulai dari para nelayan, istri nelayan dan masyarakat sekitar yang belum memiliki usaha tetap. 

Bidang usaha yang dikembangkan berkaitan dengan pemanfaatan potensi sumberdaya laut, misalnya kelompok nelayan budidaya ikan kerapu berbasis keramba jaring apung atau kelompok istri nelayan yang bisa mengelola ikan menjadi produk olahan lainnya seperti bakso ikan, abon ikan, sambal ikan cakalang dll.

Kedua, meningkatkan skill dari sumberdaya yang ada dalam proses pengolahan hasil perikanan dan budidaya perikanan dengan melibatkan mentor atau tenaga ahli yang handal di bidang terkait.

Ketiga, mencari sumber modal dan bekerjasama dengan pemerintah maupun swasta dalam proses pemasaran dan produksi.

  • Pendekatan Perencanaan

Dalam setiap kegiatan yang hendak kita lakukan, tentunya perlu melakukan perencanaan yang matang. Begitu pula dengan melakukan pemberdayaan kepada masyarakat pesisir. 

Pendekatan perencanan menjadi sudut pandang dalam persepsi organisasi masyarakat untuk menyusun rencana pengembangan ke depannya. Melalui pendekatan ini, organisasi masyarakat mampu menyerap data dan informasi untuk proses pemberdayaan ke depan.

Point penting dalam tahapan ini, yakni kita perlu melihat potensi dan masalah yang dihadapi oleh masyarakat pesisir karena setiap masyarakat pesisir di suatu daerah dan daerah lain memiliki karakteristik yang berbeda-beda. 

Kemudian, dibuat tahap perencanaan. Setelah itu, mencari dan merumuskan konsep apa yang cocok untuk pemberdayaan masyarakat tersebut. 

Terakhir, melakukan pemberdayaan sesuai dengan konsep yang sudah direncanakan. Dengan adanya perencanaan yang dilakukan secara sistematis maka dalam proses pemberdayaan akan mendapatkan hasil yang maksimal juga.

Dalam proses pemberdayaan masyarakat pesisir, kita perlu mengetahui faktor penting yang menjadi strategi keberhasilan dalam proses pengembangan, yakni dalam hal koordinasi dan kerjasama baik antara masyarakat dengan pemerintah, swasta maupun dengan akademisi. 

Selain itu, mengoptimalkan sumberdaya pesisir yang ada di suatu daerah menjadi faktor kunci keberhasilan pemberdayaan. 

Jadi, jika daerah tersebut memiliki potensi di bidang perikanan maka proses pemberdayaan perlu difokuskan pada bidang perikanan mulai dari proses penangkapan, pengolahan hingga proses pemasaran. 

Terakhir adalah pengoptimalan sumberdaya manusia yang ada untuk mampu mengelola potensi-potensi yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun