Harapannya, pembaca akan memperoleh pemahaman tentang bagaimana penggunaan ChatGPT dapat membantu mengatasi masalah dalam produksi konten dan penulisan dengan cepat dan efektif.
Selain itu, saya ingin berbagi wawasan dari pengalaman Uji Coba ChatGPT, tentang kelemahan dan kelebihan penggunaan teknologi kecerdasan buatan dan bagaimana penggunaannya harus diimbangi dengan kemampuan kreatif manusia.
Harapan lain, pembaca bisa memahami potensi penggunaan ChatGPT dalam industri kreatif dan dapat mempertimbangkan keuntungan dan risikonya dalam penggunaannya.
Memanfaatkan ChatGPT dalam industri kreatif dapat memberikan solusi dalam proses produksi konten dan penulisan secara cepat dan efektif.
Dengan kemampuannya menghasilkan konten dengan cepat dan efisien, ChatGPT bisa meringankan kreator dari tugas-tugas yang bersifat repetitif dan memungkinkan fokus pada hal-hal lain seperti strategi pengembangan citra sebagai influencer berbasis konten dan kreativitas berbasis ide.
ChatGPT juga bisa membantu meningkatkan efisiensi dalam produksi konten dengan menghasilkan konsep dari ide-ide baru yang dapat dijadikan acuan untuk mengembangkan produksi konten secara lebih lanjut.
Sebagai contoh kasus adalah situasi ketika saya mengalami kebuntuan (writer's block) dan kesulitan menghasilkan konsep yang unik meskipun sudah memiliki ide.
Katakanlah topik yang akan ditulis adalah tentang pemadaman listrik.
Saya mengajukan pertanyaan yang spesifik kepada ChatGPT seperti,
"Bisakah kamu membantu saya mengembangkan ide tentang topik pemadaman listrik?"
ChatGPT bisa memberikan jawaban yang relevan.