Mohon tunggu...
Hendra Fokker
Hendra Fokker Mohon Tunggu... Guru - Pegiat Sosial

Buruh Kognitif yang suka jalan-jalan sambil mendongeng tentang sejarah dan budaya untuk anak-anak di jalanan dan pedalaman. Itu Saja.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Memahami Pemilu Proporsional Tertutup dan Terbuka

30 Mei 2023   07:00 Diperbarui: 30 Mei 2023   23:59 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Walaupun secara ideologis juga dikemukakan, bahwa sistem terbuka justru dapat berakibat fatal bagi masa depan demokrasi. Karena partai hanya akan menampilkan sosok atau tokoh yang memiliki potensi suara terbanyak. Bukan lagi calon yang membawa ideologi partai dengan proyeksi visi dan misi terbaik bagi bangsa. 

Ringkasnya, sistem terbuka justru akan menampilkan para calon anggota dewan yang populer semata. Tanpa adanya pemahaman terhadap pola edukasi politik bagi para konstituennya. Kader-kader terbaik partai justru kalah dengan para artis yang punya suara lebih di kalangan publik.

Kiranya ini yang dapat disajikan, perihal pelaksanaan Pemilu secara proporsional terbuka atau tertutup. Setiap ketetapan tentu ada baik dan buruknya. Tergantung bagaimana masing-masing partai dapat saling melengkapinya. Khususnya rakyat, sebagai bagian dari warga negara yang memiliki hak atas setiap suara yang sesuai dengan harapan bangsa melalui gelaran Pemilu kelak.

Terima kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun