3. Penanaman dan Pemeliharaan
Untuk menghindari penguapan berlebihan, beberapa daun paling bawah bisa dikurangi terlebih dulu. Setelah ditanam di wadah jangan lupa disiram untuk pembasahan. Tidak usah ditaruh di bawah paparan matahari langsung.
Jika berhasil, beberapa hari usai ditanam, tanaman akan tetap terlihat segar. Tetapi jika tetap atau bahkan layu, itu pertanda proses penanaman gagal. Tak usah berkecil hati, cobalah kembali. Saya pernah 1x tanam langsung berhasil. Pernah pula untuk kali ke-3 dan ke-5 tanam baru berhasil.
3. Pemeliharaan
Tanaman ini bukan jenis yang manja. Dibiarkan saja apa adanya, dia juga bisa tumbuh. Tetapi tak enak dipandang juga jika dedaunan yang mengering dibiarkan tak dibersihkan.Â
Perawatan tetap diperlukan. Kalau ada bagian yang layu dan mengering, sebaiknya dipotong saja, biar digantikan oleh tunas baru yang lain bertumbuh.
Menyimak uraian beberapa artikel di internet dan buku cetak, kegunaan lain dari daun pandan ternyata banyak juga. Air rebusannya bisa menjadi alternatif terapi dan pengobatan pada beberapa penyakit.
Nah, merangkum dari beragam sumber yang ada, antara lain disebutkan kegunaan dari pemanfaatan daun pandan antara lain sebagai berikut.
- Meredakan demam (menornalkan suhu tubuh)
- Mengurangi rasa nyeri (kepala, telinga atau persendian)
- Meredakan tekanan darah (tinggi ke normal)
- Mengontrol kadar gula darah dan mengatasi diabetes
- Mengatasi kram (perut dan pencernaan)
- Mendetoksifikasi tubuh
- Menjaga fungsi penglihatan
- Membantu mengatasi insomnia (susah tidur malam)
- Mencegah gangguan stres               Â
- Meningkatkan nafsu makan
- Mengatasi diare
- Menurunkan risiko kanker (sebagai terapi)
- Mencegah penyakit jantung
- Mengembalikan enerji bagi wanita usai melahirkan
Selain itu daun pandan wangi juga berguna pada pemakaian luar (tidak meminum air rebusannya). Ia bisa dimanfaatkan untuk:
1. Meredakan sakit rematik