Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Bangga Jadi Petani Muda

21 Juni 2021   16:30 Diperbarui: 22 Juni 2021   09:40 1235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menjadi petani di usia muda, pilihan yang tak mudah (Sumber: pixabay.com/ihsanadity)

Apa yang dilakukan oleh kawan tadi lewat media sosialnya bisa jadi menjadi personal branding yang menarik. Ia membangun citra diri yang positif dari seorang petani biasa, namun tak ketinggalan juga dari sisi modernitas media teknologi informasi.

Semoga semangat seperti ini juga bisa menular kepada rekan seprofesi lain.

Buat pembaca yang kini barangkali juga giat ikutan melakukan urban farming, ada baiknya juga dapat turut berbangga hati. Ikut serta dan mendukung, khususnya kepada para anak muda; setiap usaha dan peran serta mereka yang masih setia untuk menjadi petani.

Tanpa kehadiran mereka, kita mau makan apa? Masa mau mengandalkan impor hasil pertanian? Lha bumi Indonesia ini terkenal suburnya luar biasa, kok. Seperti kata lagunya Koes Plus, "Tongkat kayu dan batu jadi tanaman." Masa harus mundur pertanian bangsa ini?

Mari menghargai bumi tempat tinggal kita berpijak. Selamat bersyukur untuk hari yang baik ini....

21 Juni 2021

Hendra Setiawan

*) Bacaan: liputan6, tirto

**) Sebelumnya: Aja Kagetan, Aja Gumunan! Matahari Terbit dari Utara itu Bukan Keanehan

***) Selanjutnya: "Syukur Buat Hari Ini"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun