Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Bahasa Ibu dan Pendidikan Karakter

20 Februari 2021   17:45 Diperbarui: 20 Februari 2021   17:44 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: id.theasianparent.com

Sebuah masa ketika seluruh aspek perkembangan anak mulai memasuki tahap atau periode yang sangat peka. Artinya, pada tahap ini seorang anak mulai merespon hal-hal yang dilakukan oleh orang di sekitarnya. Termasuk penggunaan bahasa pada lingkungan orang yang berada dekat padanya.

***

Bahasa-bahasa yang baik dan sikap hidup yang baik akan terekam pada memori otak si anak. Mereka akan meniru apa saja dari rekaman yang sudah ada dalam pikirannya. Atau ada yang menyebutnya dengan istilah "anak  sebagai peniru  ulung  yang  cerdas."

Jangan pernah hanya berpikir kalau bahasa hanya sebagai alat bantu komunikasi semata. Ternyata ada yang jauh lebih penting. Bahasa juga menjadi salah satu cara untuk memberikan pola asuh dan pendidikan karakter yang baik pada anak.

Setuju?

20 Februari 2021    
Hendra Setiawan

*) ditulis dalam rangka Hari Bahasa Ibu Internasional, 21 Februari 2021

Selanjutnya: Bahasa Ibu yang Lucu

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun