“Oh ada mas, di desa Sarwodadi, tetapi lokasinya terpencil dan susah diakses”
“Oh gitu ya, makasih ya mas”
Kami bergegas tanpa mempedulikan lokasinya yang susah, kami sudah bertekad bulat ingin membuktikan sendiri keberadaan curug tersembunyi tersebut.
Cerita lengkap perjalanan saya bisa dibaca di blog www.ndayeng.wordpress.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!