Hasil akhirnya tetap bermuara kepada pengukuhan imperialisme oleh negara Kapitalis tersebut,mereka menabur umpan dengan dana pinjaman riba yang di caplok oleh negara-negara miskin untuk umpan rakyatnya dan sebagian di korup oleh para pejabatnya, dan hasilnya tetap mereka memboyong seluruh sumberdaya alam negara-negara ketiga tersebut yang mayoritas kaya akan Sumber daya alamnya tapi miskin rakyatnya seperti Indonesia ini. Ibarat menabur jagung hasil dari ladang negara-negara ketiga lalu di umpankan kepada rakyat negara tersebut,sambil mereka mengeruk untung seluruh ladang milik negara tersebut.Yah itulah Orang-orang kapitalissang lintah darat penghisap rakyat.
Politik tambal sulam mereka sebenarnya hanya untuk meraih simpati yang semu,dan menipu,tapi rakyat tidak pernah merasa tertipu oleh mereka,karena gencar nya opini politik pembolak-balikan fakta oleh mereka melalui media-Internasional dan nasional serta regional nya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H