Mohon tunggu...
Heddy Yusuf
Heddy Yusuf Mohon Tunggu... Jurnalis - Ingin jadi orang bijaksana, eh..jadinya malah Bijak sini - Bijak situ...
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tulislah apa yang mau kau tulis

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Aksi Nekat Curanmor Dekat Rumah Dinas Kapolres Karawang

2 Mei 2021   15:03 Diperbarui: 3 Mei 2021   03:14 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyak yang mengira dan beranggapan bahwa Curanmor itu hanya dilakukan oleh orang yang kebetulan lewat (bystander criminality) adalah keliru.

Seiring dengan anggapan itu, masyarakat yang jadi korban kadang menganggap remeh dan sepele, merasa sudah aman bila sudah melakukan pengamanan standard saja. Misalnya, korban hanya cukup dengan memasang kunci stang atau alarm dianggap aman. Padahal tidak demikian.

Bahkan banyak warga masyarakat yang masih mengandalkan pengamanan sosial antar tetangga terhadap harta benda bergeraknya, CCTV tak berfungsi, jelas tidak efektif.

Memang anggapan tersebut tidak sepenuhnya salah, hanya saja tidak cukup sampai di situ. Karena pelaku kejahatan kini menjadikan Curanmor sebagai mata pencaharian yang menghasilkan revenue lumayan besar. Ekonomi dan bisnis. Sejalan dengan itu, pelaku dengan motif mencari profit tersebut juga melengkapi diri dengan kemampuan dan teknik pencurian yang memadai.

Karena itu persepsi masyarakat tentang Curanmor tadi justru merugikan masyarakat itu sendiri, pengamanan standard yang dilakukan selama ini dan dirasakan masyarakat sudah mencukupi, ternyata tidak ada apa-apanya di tangan pelaku Curanmor profesional.

Kondisi kejahatan yang sudah sedemikian rupa, perubahan hubungan sosial masyarakat yang cenderung menjadi individualstis. Acuh tak acuh, tentu saja memerlukan penanggulangan yang optimal pula.

Namun, sebaik apapun proses penanggulangan dilakukan, tetap saja yang paling baik dan efektif adalah pencegahan terhadap tindak kejahatan tersebut yang dilakukan oleh masing-masing pribadi masyarakat itu sendiri jangan sampai menjadi korban.

Kinerja Polisi memang selalu mendapat sorotan tajam dalam kaitannya dengan penanggulangan kejahatan, khususnya Curanmor. Sistem kepolisian akan selalu berusaha melakukan perbaikan dalam menumpas kejahatan apapun, sekaligus pula mengharapkan partisipasi masyarakat untuk membantu menjaga keamanan bersama.

Teringat waktu tahun 2018 saya angkat topi, salut pada kinerja Polres Karawang, saat itu dibawah kepemimpinan AKBP Slamet Waloya. Polres Karawang berhasil menggulung sindikat Curanmor di Karawang dan menyita 151 motor hasil kejahatan sindikat itu.

Ratusan motor itu hasil dari pengembangan kasus Curanmor dan Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (KKYD). Kemudian motor yang menumpuk di Mapolres diberikan kepada masyarakat tanpa pungutan biaya apapun.

Warga bisa menghubungi nomor kontak Kasat Tahanan dan Barang Bukti Polres Karawang Ipda Asep Kosasih dan No HP tercantum jelas untuk memastikan kendaraannya yang diamankan kepolisian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun