Mohon tunggu...
Heagan Nicholas
Heagan Nicholas Mohon Tunggu... Lainnya - Murid

Saya suka otomotif, teknologi, dan banyak hal lainnya

Selanjutnya

Tutup

Diary

Pengalaman Saya dalam Overclocking

28 Oktober 2024   17:42 Diperbarui: 28 Oktober 2024   17:51 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hasil GPUPI Base - Dokumen Penulis

Apakah dengan overclock ini performa di dunia asli lebih tinggi? Saya coba untuk render di blender (berima ternyata). Untuk pengaturan paling ekstrim (+205 +1925) crash. 19,15 detik untuk base, 17,91 detik untuk pengaturan 1 (+170 +1200), crash juga untuk pengaturan 2 (+200 +1840).

Jadi apa yang bisa saya (mungkin kalian juga) bisa pelajari dari ini? Overclocking tidak terlalu worth it menurut saya, karena perbedaan performanya tipis sekali. Contohnya di blender hanya beda 1,24 detik (tapi memang bisa menggunung kalau merender animasi). Tapi bisa jadi pembelajaran tentang GPU (sebelum ini saya tidak tahu apa itu core clock dan memory clock). Dan juga angka yang tinggi bukan berarti performa yang tinggi, karena sistem juga harus stabil.

Apakah kalian tertarik juga untuk overclocking? Komentar di bawah ya!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun