Hapus Dokumen Foto Produk
Sepertinya admin Kompasiana juga tidak baca secara tuntas dalam artikel penulis yang fotonya dihapus kemarin, atau tidak tau juga sikap atau bleid admin kompasiana tentang BPA ini? Sepertinya kita perlu diskusi, jangan ada mis komunikasi.
Kemarin artikel penulis di "BPOM Harus Independen, Beri Semua Label Jenis Racun, Bukan Hanya BisPhenol-A". Klik di Sini. Foto-foto produk dihapus, foto itu tidak akan merusak bila artikelnya dibaca.
Tapi......
Admin Kompasiana menghapus semua foto-foto yang penulis pasang di artikel tersebut, walau ada info inbox kepada saya, tapi mesin yang menjawab maka tidak ada dialog, saya tidak bisa jawab. Maka melalui artikel saya beri penjelasan.
Padahal publik harus pahami ini masalah secara komprehensif, maka saya jelaskan secara detail lengkap foto produk di artikel itu.Â
Saya banyak jelaskan tentang masalah BPA ini, karena saya bukan hanya sekedar menulis di Kompasiana ini untuk dapat vote ataupun ingin diperhatikan agar dapat AU, bukan itu harapan saya.Â
Tapi penulis peruntukkan untuk publik non Kompasiana juga, karena kebetulan saya termasuk langsung di lapangan menangani dan menghadapi masalah BPA dan cemaran sampahnya ini di antara perusahaan dan pemerintah, cuma kebetulan saja saya suka menulis.
Banyak artikel saya yang sangat penting diketahui publik sering saya posting, tapi tenggelam di Kompasiana ini. Padahal ini rumah bersama untuk beritanya ke publik ya?! Hihihi.
Jangan sampai masyarakat bimbang, jadi media harus memberi berita atau info yang berimbang dan tidak terkesan berpihak pada salah satu produk, itulah profesionalisme jurnalistik dalam fungsinya sebagai pilar ke-4 demokrasi.
Tapi ya sudah, admin punya kuasa di sini. Saya masih ada ruang untuk menjelaskan, seperti Koran, Majalah ataupun TV. Terima kasih sudah dihapus foto-foto itu, walau belum saya tahu pelanggarannya dimana?