Pasti parpol hati-hati memilih jagoannya di Pilpres. Bisa membaca bagaimana stresnya Megawati saat ini yang ingin mengajukan Puan Maharani, tapi ada kader lain yang lebih baik, Ganjar Pranowo.
Kita saksikan selama ini kalau ada batas presidential threshold (PT) 20 persen, parpol dipaksa bersilaturahmi dan juga gabungan parpol dipaksa menjagokan calon presiden dan wakil presiden yang sekiranya diterima oleh rakyat.
Geliat para politikus dalam menemukan bakal calon presiden dan wakil presidennya tidak semudah yang dipikirkan bagi publik dan juga bagi politikus itu sendiri menuju kandidasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca Juga:Â Prabowo-Puan Pasangan Paling Berpeluang di Pilpres 2024
PDI Perjuangan saja walau lolos Presidential Threshold (PT) 20 persen, pasti tidak berani maju sendiri, apalagi kalau inginkan Puan Maharani maju di Pilpres 2024.Â
Karena begitu pentingnya koalisi untuk memasangkan kandidat terbaik demi meraih hati rakyat untuk menang Pilpres 2024, tanpa gabungan parpol juga akan stres.Â
Maka parpol kecil jangan panik, tingkatkan terus qualitas parpol dan proses kaderisasi yang baik dan benar.
Sejak berlakunya UU Pemilu dan dijalankannya pemilu serentak, aturan menggunakan perolehan jumlah kursi atau Parliamentary Threshold DPR dan suara sah nasional pada pemilu legislatif sebelumnya dan Presidential Threshold dalam UU Pemilu ditetapkan sebesar 20 persen dari jumlah kursi DPR atau 25 persen dari suara sah nasional.Â
Aturan ini masih berlaku untuk Pemilu 2024.
Presidential Threshold adalah ambang batas pencalonan presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) oleh partai politik.Â