Strategi pencegahan penyebaran Covid-19 dan sekaligus larangan mudik atau pulang kampung, sebaiknya semua daerah kabupaten dan kota di Indonesia untuk mendirikan Rumah Singgah untuk karantina isolasi mandiri.
Rumah Singgah tersebut sangat kuat memberi terapi kejut (shock therapy), kesadaran untuk tidak mudik atau pulang kampung selama Covid-19 berada di bumi Indonesia.
Perubahan yang diberikan oleh Allah Swt kepada umat muslim pada Ramadan ini, sangat bermakna bila dihayati dalam rasa dan akal.
Baca Juga:Â Berikut Imbauan Kemenag soal Pelaksanaan Ibadah Ramadhan di Tengah Pandemi Corona
Perubahaan adalah sebuah keniscayaan dalam hidup kehidupan. Tidak ada kemajuan tanpa adanya perubahan.
Mari kita sambut bulan suci Ramadan 2020 dengan suka cita. Lebih dekatkan diri dengan keluarga kecil kita di rumah. Sekaligus untuk memutus penyebaran virus corona.
Menjalankan aktivitas ibadah bersama keluarga. Sahur, puasa, tadarrus Al-Quran, buka puasa, tarawih semua kembali pulang ke rumah.
Menjahit kembali hubungan keluarga anak dan istri atau suami yang selama ini mungkin banyak terlupakan oleh sentuhan rasa.
Karena aktifitas di rumah saja, maka waktu untuk mengkhatam Al-Qur'an lebih banyak bersama keluarga. Sekaligus mempelajari dan memahami maknanya lalu mengamalkannya.
Baca Juga:Â Suka Cita Sambut Ramadhan dalam Suasana Darurat Covid-19
Taqabbalallahu minna wa minkum, shiyamana wa shiyamakum, kulla 'amin wa antum bikhoir