Mohon tunggu...
Hasanudin
Hasanudin Mohon Tunggu... Guru - Freelance

Menyukai Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Anjuran Menghormati Bulan Puasa Masa Pendudukan Jepang

18 Maret 2023   20:53 Diperbarui: 18 Maret 2023   21:01 444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Surat kabar Asia-Raya: Hari Ini Tanggal 8, Hari Pembangoenan, "Asia Timoer Raja", Selasa Paing, * Agoest. 2604 (18 Roewah 1363)- Tahoen ke-III, No. 189 yang mengabarkan Anjoeran menghormati Boelan Poeasa. Foto: https://khastara.perpusnas.go.id/

Pertemuan antara shumuka di 53 son itu dilakukan dengan para kiai, Kucho (kepala desa), Kumicho (ketua Rukun Tetangga), seinandan, keibodan, dan pemimpin lainnya.

Pertemuan yang dilakukan oleh pihak shumuka dan para pemimpin agama, kecho, kumicho, seinandan dan keibodan menghimbau kepada tokoh-tokoh yang hadir untuk menyampaikan kepada rakyat supaya mematuhi aturan-aturan yang ada pada bulan puasa. 

Selain untuk masyarakat umum, himbauan juga dikhususkan untuk penjual makanan supaya menjualnya hanya di waktu sore menjelang berbuka. Himbauan itu bertujuan agar masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa sesuai dengan petunjuk berpuasa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun