Mohon tunggu...
Haryorachmantyo Wijowarastro
Haryorachmantyo Wijowarastro Mohon Tunggu... -

Mahasiswa FISIP UAJY Yogyakarta angkatan 2008. Freelance Fotografer.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengulik Kompasiana

1 Juni 2012   06:45 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:32 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Selayang Pandang

Kompasianaadalah blog jurnalis Kompas yang belakangan berubah konsep menjadi sebuahmedia warga (citizen journalism). Di sini, setiap orang dapat mewartakan peristiwa,menyampaikan pendapat dan gagasan serta menyalurkan aspirasi dalam bentuktulisan, gambarataupun rekaman audiodan video.

Kompasiana menampung berbagai macam konten yang dibutuhkan dan bermanfaat bagi masyarakat, serta dapat dipertanggungjawabkan. Konten tersebut berasal dari berbagai macam kalangan dengan latar belakang yang berbeda pula. Keterlibatan berbagai macam elemen masyarakat di Kompasiana ini diharapkan dapat mempercepat penyampaian arus informasi dan memperkuat pondasi demokratisasi dalam kehidupan.

Kompasiana juga melibatkan kalangan jurnalis Kompas Gramedia dan para tokoh masyarakat, pengamat serta pakar dari berbagai bidang, keahlian dan disiplin ilmu untuk ikut berbagi informasi, pendapat dan gagasan.

Di Kompasiana, setiap orang didorong menjadi seorang pewarta warga yang, atas nama dirinya sendiri, melaporkan peristiwa yang dialami atau terjadi di sekitarnya. Tren jurnalisme wargaseperti ini sudah mewabah di banyak negara maju sebagai konsekuensi dari lahirnyaweb 2.0yang memungkinkan masyarakat pengguna internet(netizen) menempatkan dan menayangkan konten dalam bentuk teks, foto,dan video.Konsep Web 2.0 adalah dimana media online adalah penjaring komunitas.

Kompasianer (para pengguna terdaftar Kompasiana) diberikan kebebasan untuk menyampaikan pendapat, gagasan, ulasan, maupun tanggapan dan komentar selama itu tidak melanggar ketentuan hukum yang berlaku. Setiap konten yang terbit di Kompasiana menjadi tanggungjawab Kompasianer yang menerbitkan konten tersebut.

Selain itu, Kompasiana juga menyediakan ruang interaksi dan komunikasi antar-anggota. Setiap Kompasianerbisa menjalin pertemanan dengan Kompasianerlain. Mereka juga dapat berkomunikasi lewat email, komentar dan fitur interaktif lainnya.

Dengan beragam fitur dan fasilitas interaktif tersebut, Kompasiana yang mengusung semangat berbagi dan saling terhubung (sharing and connecting) telah mewujud menjadi sebuah Social Media yang informatif, interaktif, komunikatifdan mencerahkan bagi setiap orang.

Sejarah

Nama Kompasiana diusulkan oleh Budiarto Shambazy, wartawanseniorKompasyang biasa menulis kolom "Politika". Nama ini pernah digunakan untuk kolom khusus yang dibuat pendiriHarian Kompas,PK Ojong, berisi tulisan tajam mengenai situasi mutahir pada masanya.

Ide pendirian Kompasiana berangkat dari dari fakta tidak semuajurnalisakrab denganblog. Jangankan punya, membaca blog orang barangkali belum pernah. Jadi, merupakan langkah maju dan terobosan tak terduga manakala sejumlahjurnalisKompas menyatakan diri ingin menjadi bagian dari Kompasiana dan bahkan sudah langsung mencurahkan pandangan dan gagasannya.

Pada tanggal1 September2008, Kompasiana berfungsi sebagai blog jurnalis. Pada perjalanannya, Kompasiana berkembang menjadi Social Blog atau blog terbuka bersama para jurnalisharian KompasdanKompas Gramedia(KG) serta beberapa orang penulis tamu danartis. Antusiasme parabloggerdan netizen untuk ikut membuat blog di Kompasiana sangat besar sehingga dibuatkan satu menu khusus bernama Public. Pada22 Oktober2008, Kompasiana sebagai blog sosial resmi diluncurkan.

Perkembangan Kompasiana

Citizen media (media warga) mengacu kepada konten yang dihasilkan oleh warga privat yang juga bukan seorang jurnalis profesional. Citizen journalism (Jurnalisme warga) adalah aksi/peran dari warga masyarakat memainkan peran aktif dalam proses mengumpulkan, melaporkan, menganalisa, dan menyebarkan berita dan informasi.

Kompasiana adalah media warga terbesar di Indonesia. Penggunanya diperbolehkan untuk menerbitkan berita, pengalaman, opini, dan ide mereka dengan segera. Tema dari Kompasiana itu sendiri adalah mencakup berbagai macam topik dan ketertarikan. Selama 24 jam, semua konten di dalam Kompasiana dikelola dan dimoderasi. Format konten dalam Kompasiana dibagi menjadi tiga, yaitu: berita, opini, dan fiksi.

Konten di dalam Kompasiana dikelola oleh orang-orang dari News Portal. Kategori yang ada di dalam konten Kompasiana pun sangat luas. Citizen journalism tak hanya terbatas pada berita saja karena itu tergantung kepada partisipasi pengguna. Fitur-fitur interaktif membuat para pengguna Kompasiana saling terhubung dan bisa berinteraksi satu sama lain. Aktivitas online yang kaya di Kompasiana ini menciptakan keterlibatan merek.

Fitur-fitur yang ada di dalam Kompasiana adalah :

a.Blogging.

b.Social networking.

c.Article rating (menilai artikel).

d.Comment rating (mengomentari penilaian).

e.Comment and reply (mengomentari dan membalas komentar).

Fitur lain yang ada untuk interaksi privat antar pengguna adalah:

a.Activities (pengguna bisa mengikuti perkembangan aktivitas teman sesama Kompasianer).

b.Messages (pengguna bisa berinteraksi online secara privat dengan teman sesama Kompasianer).

Saat ini sudah ada sekitar 70.000 akun pengguna terdaftar di Kompasiana, dan 300.000 artikel diterbitkan terhitung Mei 2011 yang berarti Kompasiana menerbitkan sekitar 800 konten per hari. Kompasianer dalam satu bulan bisa mem-posting lebih dari 150 artikel. Komentar yang diberikan dalam satu bulan pun bisa mencapai 4.691 komentar. Kompasiana per Mei 2011 telah mencapai 6,7 juta page views, serta terdapat 4,5 juta unique visitor. Hal ini membuktikan betapa Kompasiana sangat diminati oleh warga Indonesia yang ingin turut berpartisipasi dalam proses news making.

Kompasiana telah memperoleh beberapa penghargaan, seperti Markeeters Netizen Champions dari MarkPlus, Best in CitizenJournalism dari Pesta Blogger 2010, Asian Digital Media Award 2010 Best in Digital Content – User Generated Content dari WAN-IFRA.

Kompasiana pun telah melakukan beberapa brand extension, atau perpanjangan brand dimana lahir beberapa media alternatif bagi Kompasianer, seperti Blook, buku-buku yang berisi kumpulan artikel di Kompasiana. Artikel-artikel tersebut dikumpulkan berdasarkan satu topik spesifik dan dibukukan, contohnya buku seri Pak Beye, Cat Rambut Orang Yahudi yang merupakan kumpulan catatan blog milik Chappy Hakim di Kompasiana. Selain itu juga ada Freez, Citizen Media in Print, media cetak dari Kompasiana yang berbentuk seperti koran mini. Freez berisi konten-konten terpilih dari Kompasiana dan berisi beberapa iklan.

Selain sebagai wadah untuk jurnalisme warga, Kompasiana juga melakukan berbagai event online. Event ini diadakan di dalam website Kompasiana, biasanya event ini diadakan oleh perusahaan lain, namun bekerjasama dengan Kompasiana. Contoh event online Kompasiana adalah :

1.Telkomsel Paling Indonesia

2.iB Blogger Competition 2010

3.Nokia Green Ambassador

Poin-poin di atas adalah nilai positif yang bisa diberikan oleh Kompasiana.com kepada dunia jurnalisme di Indonesia, terutama jurnalisme warga. Kompasiana berperan sebagai wadah dan fasilitator bagi para warga untuk melakukan proses kegiatan jurnalisme. Kompasiana juga menjadi media interaksi bagi para warga tersebut untuk saling berbagi dan berdiskusi.

Namun di sisi lain banyak sekali penyalahgunaan yang dilakukan oleh beberapa pengguna yang tidak bertanggungjawab. Tindakan pemalsuan identitas atas nama Kompasiana pernah beberapa kali terjadi, dan itu dilakukan oleh Kompasianer itu sendiri. Kompasianer tidak dibenarkan dan tidak berhak menyebut dirinya sebagaiWartawan/Jurnalis/Reporter Kompasiana, baik di dalam tulisan maupun pada saat melakukankegiatan jurnalisme warga.Oknum tersebut membawa kartu nama berlogo Kompasiana dan datang meliput, namun mereka meminta bayaran atas liputan tersebut kepada subjek yang mereka liput.

Kompasianer tidak dibenarkan dan tidak berhak mengafiliasikan dirinya dan atau menggunakan nama Kompasiana pada saat mengumpulkan, melaporkan, mengolah ataupun mempublikasikan suatu fakta kejadian atau peristiwa. Nama Kompasiana hanya bisa disebut sebagai Media Warga (Citizen Media) yang Kontennya berasal dari para warga pengguna Internet.

Kompasiana tidak mengeluarkan surat izin, surat keterangan, surat penugasan dan atau surat kuasa kepada siapapun atau pihak manapun dalam rangka mengumpulkan, mengolah, melaporkan dan menyebarluaskan informasi, kejadian atau peristiwa.Kompasiana juga tidak pernah memiliki dan atau mengangkat seseorang untuk bekerja sebagai Jurnalis Warga atau sejenisnya.

Kompasiana beserta para pengelola dan KOMPAS.com selaku pihak yang menaunginya dibebaskan dari segala tuntutan dan pertanggungjawaban atas segala tindakan terkait jurnalisme warga yang dilakukan oleh orang atau pihak luar yang mengatasnamakan Kompasiana, KOMPAS.com, harian KOMPAS dan atau Kompas Gramedia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun