Mohon tunggu...
Harsa Mirandi
Harsa Mirandi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa dan Penulis

Artikel ini berkaitan dengan pengetahuan umum,Ekonomi, Sosial, dan Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Artikel Utama

Berbicara Tanpa Landasan, Bahaya Kata-kata Tanpa Dasar atau Kosong

2 September 2024   22:08 Diperbarui: 5 September 2024   18:22 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Generated with Al - Powered by DALL-E 3

Berbicara adalah salah satu cara kita berkomunikasi dengan orang lain. Sehingga informasi yang ingin disampaikan dapat di mengerti oleh para pendengar. Namun, beberapa orang terkadang atau terjebak dalam kebiasaan berbicara tanpa landasan yang kuat. 

Dalam sebuah bentuk pantun kurang lebih seperti ini :

  • Naik Perahu menyusuri telaga,
  • Airnya tenang,begitu Indah.
  •  Jangan asal bicara tanpa fakta,
  • Nanti timbul fitnah yang tak berfaedah.

Sebelum membahas lebih dalam ada baiknya kita tahu, apa definisi bicara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia(1997). Berbicara adalah: Berkata,Bercakap,Berbahasa,melahirkan pendapat dengan perkataan atau tulisan.

Tentunya berbicara bukan hanya ingin terlihat keren ataupun lancar dalam berbicara. Kata-kata yang tidak di dasarkan pada fakta,pengetahuan, atau pemahaman yang benar dapat menyebabkan kebingungan, kesalahpahaman,dan sesuatu yang tidak di inginkan.

3 Dampak buruk berbicara tanpa landasan yang benar

1). Menciptakan persepsi atau pandangan yang salah

ketika seseorang berbicara, akan sesuatu. Terkadang demi sesuatu tujuan, dia memutarbalikkan fakta yang sebenarnya. Sehingga para pendengarnya pun ikut terpengaruh oleh penyampaiannya.

2). Kehilangan kepercayaan 

Seseorang akan cenderung kehilangan kepercayaan karena apa yang dia sampaikan, lambat laun akan di ketahui kebenarannya.

3). Bisa menimbulkan dampak negatif jangka panjang

Generated with Al - Powered by DALL-E 3
Generated with Al - Powered by DALL-E 3

Pernyataan yang tidak akurat atau bohong yang di anggap sebagai kebenaran, ini bisa merugikan individu,organisasi, atau bahkan masyarakat dan lainnya.

Sebenarnya masih banyak,dampak buruk berbicara tanpa landasan. Menurut saya, tiga poin yang ditulis adalah tiga hal yang perlu kita ketahui sama-sama.

Jika kita berbicara tentang sebuah masalah pasti ada solusi atau cara menghindarinya. Berikut adalah cara menghindari berbicara tanpa landasan.

  • Pertama,cari tahu sebelum berbicara
  • Kedua,pastikan kata-kata di dasarkan pada fakta
  • Ketiga,hindari membuat asumsi

Ada sebuah ungkapan oleh Ali bin Abi Thalib bahwa "Jangan melihat siapa yang berbicara tapi lihatlah apa yang disampaikan."

Jadi setiap kali kita berbicara atau mendengar, kita harus memastikan bahwa apa yang kita katakan atau dengarkan bisa disaring terlebih dahulu, agar informasi yang masuk berdasarkan fakta yang sebenarnya,informasi yang akurat, dan pemahaman yang baik. Dengan demikian, kita siap untuk selalu berusaha berbicara jujur dan bertanggung jawab.

Penulis_@harsa_m1randi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun