Mohon tunggu...
Harry Ramdhani
Harry Ramdhani Mohon Tunggu... Teknisi - Immaterial Worker

sedang berusaha agar namanya di (((kata pengantar))) skripsi orang lain. | think globally act comedy | @_HarRam

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Setengah Lusin Buku (Tipis) Pilihan Untukmu yang Kekenyangan Ketupat dan Opor Ayam

26 Juni 2017   20:49 Diperbarui: 27 Juni 2017   11:16 787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Antologi #FatwaRindu: Cinta 1001 Rindu, Candra Malik.

Apa yang disuarakan Candra Malik pada buku ini, barangkali, adalah keriuhan yang kita harapkan. Permenungan yang bisa saja kita tunggu untuk hal-hal yang semula tidak perlu. Kerinduan akan cinta. Cinta yang dirindukan. Sebermula memang sekadar kata, sampai akhirnya menjadi tindak nyata. Atau tetap menjadi kata juga tidak apa-apa. Itulah fatwa.

***

Saya kira cukup. Dari keenam buku ini, ada yang sudah kamu baca? Jika pilihan buku-buku ini tidak berkenan, silakan tambahkan. Saya dengan senang hati membacanya di kemudian hari. Dan, tentu, saya menulis ini ketika ketupat dan opor ayam di rumah sudah habis di lebaran hari pertama. Begitu cepat memang makanan itu meninggalkan kita. Semoga dipertemukan lagi dengan ketupat dan opor ayam di lebaran-lebaran berikutnya. Amin.

Perpustakaan Teras Baca, 26 Juni 2017

*) NB: Btw-btw semua buku ini bisa kamu baca dan pinjam di Perpustakaan Teras Baca.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun