Mohon tunggu...
Harry Ramdhani
Harry Ramdhani Mohon Tunggu... Teknisi - Immaterial Worker

sedang berusaha agar namanya di (((kata pengantar))) skripsi orang lain. | think globally act comedy | @_HarRam

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Of Mice and Men, John Steinbeck

11 April 2017   00:54 Diperbarui: 18 Mei 2021   17:57 616
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
novel Of Mice and Men, John Steinbeck

Dua orang itu, yha, persis Geogre dan Lennie. Pernah satu waktu mereka bertengkar ketika kereta masuk Stasiun Tanjung Barat. Seorang yang bertubuh besar itu tidak ingin memasukkan uang ke dalam tasnya dan selalu menggenggamnya bersamaan dengan kartu kereta. 

Sudah diberitahu oleh yang bertubuh kecil, tapi tetap saja. Malah sampai menampar pipi yang bertubuh besar supaya menurut. Inginnya sekadar memasukkan uang dan kartu kereta supaya tidak hilang.

Atau, pernah juga ketika kedua orang itu tertidur pulas, tiba-tiba yang bertubuh besar mendengkur. Kamu pasti paham bagaimana suara mendengkur orang-orang seperti itu: keras dan menyakitkan di telinga bagi yang mendengar. 

Merasa terganggu atau malu, barangkali, laki-laki yang bertubuh kecil ketika itu sedang membawa payung ukuran besar dan mementungkan ujung payung tersebut ke kepala laki-laki bertubuh besar dan membangunkannya dan memberitahu agar supaya tidak mendengkur terlalu keras.

Tidak sekalipun, sepenglihatan saya, ketika mereka sedang bertengkar di kereta akan hal-hal sepele tersebut ada wajah kesal dari laki-laki yang bertubuh besar. 

Ia benar-benar seperti anak kecil yang diberi oleh Tuhan tubuh yang besar. Dan, tidak pernah sekalipun juga laki-laki yang bertubuh kecil itu merasa bosan oleh tingkah polah remeh yang dilakukan temannya. 

Cobalah kalian temui kedua orang itu. Saya tidak bohong. Kereta pemberangkatan pertama dari Stasiun Tanah Abang menuju Bogor, gerbong tiga. Cirri-cirinya: tertidur sambil memeluk tas dengan tapi berwarna ungu.

Kembali ke novel Of Mice and Men. Disitulah masalahnya, mimpi mereka, hingga akhirnya nasib berkata lain. Of Mice and Men, adalah semacam alegori tentang kehidupan manusia dan tikus – yang barangkali akan selalu mengganggu. 

Jika kamu selesai membaca novel ini, kamu akan tahu: siapa yang menjadi tikus dan siapa yang menjadi manusia. Namun percayalah, setiap ada masalah yang dibuat akan selalu ada orang lain yang membela, atau menyelesaikan masalah itu. Bagaimana pun caranya.

Sudah dulu. Sebentar lagi Arsenal akan bertanding. Ini penting!

Perpustakaan Teras Baca, 11 April 2017

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun