Mohon tunggu...
Harry Wiyono
Harry Wiyono Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Hamba Tuhan

Sebagai : 1. Wakil Gembala GGP Betesda Pamulang 2. Sebagai wartawan sejak tahun 1984 3. Researcher di MRI (Market Riset Indonesia) 4. Researcher di Ecbis Rescons 5. Researcher di CDMI

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Jadikan Tuhan Bukan sebagai Sarana, tapi Sumber Utama

16 Oktober 2024   05:43 Diperbarui: 16 Oktober 2024   09:09 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yang akan membunuh Daud bukan orang sembarangan tetapi seorang raja yaitu raja Saul. Rencana pembunuhan bukan saja dilakukan oleh Saul sekali atau dua kali tetapi sering kali. Bagaimana perasaan Daud ket ika  ancaman pembunuhan itu datang. Tentunya sangat menderita.

 

Namun karena Daud hidupnya terfokus hanya pada Tuhan maka perhatian Tuhan-pun juga terfokus pada Daud  Daud terhindar dari rencana pembunuhan, bahkan Tuhan mengngakat Daud menjadi orang terkemuka yaitu menjadi raja. Demikian halnya dengan Yusuf Ketika Yusuf memfokuskan hidupnya hanya pada Tuhan, maka Tuhan juga membela dan akhirnya Yusuf diangkat menjadi orang terkemuka nomor dua di tanah Mesir. 

 

Jika kita ingin berhasil di dalam segala aspek kehidupan kita, mari kita mulai sekarang jangan jadikan Yeus sebagai sarana untuk memperoleh berkat (kelegaan). Tetapi jadikan Yesus sebagai tujuan utama dalam kehidupan kita, Marilah kepada-Ku, Aku akan memberikan kelegaan bagimu. SPOUDE Tuhan Yesus memberkati.   

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun