Mohon tunggu...
Haris Fauzi
Haris Fauzi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pembelajar

Penyuka Kajian Keislaman dan Humaniora || Penikmat anime One Piece.

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Apakah Gerakan Mahasiswa Akan Mati?

27 September 2019   09:25 Diperbarui: 27 September 2019   11:52 623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi sebuah pergerakan, pola pikir komunal akan sangat berpengaruh untuk memberikan arah sikap dan tindakan untuk merespon perpolitikan yang kian tidak membumi dan terkesan abai dengan aspirasi rakyat.

Ciri tertentu dari sebuah gerakan berbeda tergantung juga dengan musuh utamanya. Kala penjajahan masih di bumi pertiwi, gerakan mahasiswa-mahasiswa berorientasi untuk melawan atas kesewanang-wenangan kompeni kala itu. 

Dalam masa orde lama dan orde baru, gerakan mahasiswa merupakan sebuah perlawanan akan moral dan mengharapkan berbagai perubahan radikal guna meningkatkan taraf sosial politik bernegara dan berbangsa.

Selain gerakan mahasiswa, muncul juga gerakan jalanan, aksi massa pasca runtuhnya orde baru dan munculnya arus reformasi dalam lini hidup. Masyarakat bebas untuk berserikat dan menyuarakan aspirasi diri. Idealnya sebuah gerakan yang dilakukan bersama menghasilkan perbaikan taraf kesejhteraan diri. 

Organisasi mahasiswa yang terlahir dari sebuah gerakan akan terus bertanggung jawab dengan intelektual, sosial, politik dan pengkanderan gerakan di bawahnya guna meneruskan estafet cita bersama. Kaderisasi gerakan menjadi kunci untuk meregerasi semangat kehidupan gerakan mahasiswa. Gerakan yang melawan tirani kuasa.   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun