Dari total aset €51 milyar yang diambil-alih Intesa Sanpaolo dihitung ATMR-nya sejumlah €28 milyar, sehingga untuk mempertahankan rasio permodalan (CAR) Intesa Sanpaolo sebesar 12,5% diperlukan bantuan dana sebesar €3,5 milyar.
Sedangkan dalam pelaksanaan likuidasi kedua bank, Pemerintah Italia memberikan jaminan (state guarantee) sebesar €12 milyar untuk mengantisipasi potensi penurunan kualitas aset, risiko hukum/legal dispute, dan jaminan atas pinjaman dari Intesa Sanpaolo. Per 30 Juni 2017, grup Intesa Sanpaolo mengelola aset senilai €788 milyar.
Dengan pemberian bantuan keuangan dan jaminan tersebut, Pemerintah Italia memiliki hak pertama dalam pembagian hasil likuidasi kedua bank. Pemerintah Italia berharap akan mendapat recovery rate yang tinggi, sehingga biaya riil atas bantuan keuangan dan jaminan tersebut akan jauh lebih rendah dari yang telah dikeluarkan.
Seberapapun recovery rate yang akan diperoleh, keputusan Pemerintah Italia menggunakan State Aid guna membantu likuidasi 2 bank kecil tersebut menjadi pertanyaan publik. Banyak pandangan menduga Pemerintah Italia lebih mempertimbangkan aspek politik dibanding ekonomi. Apalagi jika dibandingkan dengan resolusi Banca Popular di Spanyol dimana Santander sebagai aqcuiring bank mengupayakan sendiri pendanaannya melalui right issues tanpa menggunakan State Aid atau Resolution Fund.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H