Mohon tunggu...
HARINI
HARINI Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Tenaga kesehatan

Laboratory Technologist

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Waspada Demam Berdarah

22 Januari 2025   01:00 Diperbarui: 21 Januari 2025   23:29 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 4. Muntah darah

Setelah muncul gejala tersebut, penderita akan memasuki fase kritis selama 2–3 hari. Di fase ini, banyak orang yang menyangka sudah sembuh karena demam tinggi sudah menurun, rasa sakit di tubuh mulai berkurang, dan menghilangnya beberapa gejala tambahan. Padahal, fase ini harus diwaspadai karena bisa menyebabkan Dengue Shock Syndrome (DSS) yang bisa sangat berbahaya bahkan berpotensi menyebabkan kematian.

Komplikasi DBD

Penanganan cepat dan tepat merupakan kunci dari penanganan demam berdarah. Pasalnya, komplikasi demam berdarah dengue sangat berbahaya bahkan bisa berujung kepada kematian. Berikut yang wajib diwaspadai dari komplikasi demam berdarah dengue:

  1.  Perdarahan: Ditandai dengan gusi berdarah, mimisan, muntah hitam, perdarahan di bawah kulit, batuk darah, dan feses berwarna         hitam atau merah pekat.

 2.  Dengue Shock Syndrome (DSS): Ditandai dengan gejala berupa dehidrasi, bradikardia, hipotensi, pupil mata melebar, napas tidak           teratur, kulit pucat, dan keringat dingin.

 3.  Gagal Ginjal Akut: Umumnya terjadi pada fase terminal sebagai akibat dari syok yang tidak tertangani dengan baik. Diuresis             merupakan parameter yang penting dan mudah dikerjakan untuk mengetahui apakah syok telah teratasi. Diuresis diusahakan > 1      ml/Kg BB per jam.

  4. Ensefalopati Dengue: Dapat terjadi sebagai komplikasi syok yang berkepanjangan dengan perdarahan, tetapi dapat juga terjadi         pada demam berdarah dengue yang tidak disertai syok. Pada ensefalopati dengue, kesadaran pasien menurun menjadi apatis atau      somnolen.

 5.  Edema Paru: Komplikasi yang mungkin terjadi sebagai akibat dari pemberian cairan yang berlebihan. Jika tidak segera ditangani, penderita berisiko mengalami gangguan fungsi organ tubuh bahkan bisa menyebabkan kematian.
 
Pengobatan DBD

Belum ada pengobatan khusus yang bisa dilakukan untuk mengatasi demam berdarah, pengobatan biasanya bertujuan untuk mencegah terjadinya komplikasi dengan meredakan gejala yang muncul sekaligus melakukan upaya pencegahan infeksi virus yang lebih parah.

Beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk menangani demam berdarah dengue adalah:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun