Mohon tunggu...
Hariana Septi
Hariana Septi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Teori Empati Martin Hoffman

18 Januari 2025   16:02 Diperbarui: 18 Januari 2025   16:02 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

2. Imitasi Tidak Sadar

Seseorang mungkin meniru ekspresi wajah, nada suara, atau gerakan orang lain tanpa sadar, yang kemudian memunculkan perasaan empati.

3. Perspektif Kognitif

Kemampuan untuk membayangkan apa yang dirasakan orang lain. Ini adalah proses yang lebih kompleks dan berkembang seiring bertambahnya usia.

Jenis Empati Menurut Hoffman

Hoffman juga membagi empati menjadi beberapa jenis yang mencerminkan bagaimana seseorang merespons perasaan orang lain:

1. Empati Emosional: Merasakan emosi yang sama dengan orang lain.

Contoh: Merasa cemas ketika melihat teman gugup sebelum ujian.

2. Empati Kognitif: Memahami perasaan orang lain melalui pemikiran logis.

Contoh: Menyadari bahwa seseorang marah karena mengalami ketidakadilan.

3. Empati Kompasional: Menggabungkan pemahaman emosional dan kognitif untuk membantu orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun