Beberapa penelitian terbaru juga menyebutkan wine yang terpapar panas bisa memicu pembentukan ethyl carbamate, suatu senyawa karsinogenik, bergantung pada kadar urea awal pada produk wine (Bjarnadottir, 2019).
Saat ini banyak produk-produk olahan makanan atau minuman lain yang dikombinasikan dengan wine, salah satu yang menarik mungkin adalah produk es krim wine yang cukup populer saat ini (China Patent No. CN98112847A, 1998 ). Dibuat dengan menambahkan wine sekitar 10-15 % pada adonan es krim, produk ini menarik perhatian karena rasa wine yang ditawarkan, juga karena efek kesehatan, yakni adanya kandungan senyawa fenol dari wine yang dapat berperan sebagai antioksidan. Untuk penentuan umur simpan produk semacam ini mungkin agak sedikit lebih kompleks karena komposisi bahan lain pada es krim seperti susu skim dan gula, namun prinsipnya tetap sama yakni menemukan parameter kerusakan yang tepat.
Referensi:
China Patent No. CN98112847A. 1998. Thick Wine Ice Cream
Jackson, Ronald S. 2008. Wine Science: Principles and Application. Canada: Elsevier
Muchtadi Tien, Ayustaningwarno Fitriyono. 2010. Teknologi Proses Pengolahan Pangan. Bandung: Penerbit Alfabeta
Syarief Rizal, Halid Hariyadi. 1993. Teknologi Penyimpanan Pangan. Bandung: Penerbit Arcan
Mercer et al. 2008. The Shelf Life of Wine. University of New South Wales, University of Wellington, University of Limerick, CSIRO
Venturi et al. 2016. A Kinetic Approach to Describe The Time Evolution of Red Wine as a Function of Packaging and Storage Conditions. University of Pisa, Zhejiang Ocean University. Acta Alimentaria, Vol. 46 (3)
Vidal et al. 2018. Comparison of the effect of 8 closures in controlled industrial conditions on the shelf life of a red wine. 40th World Congress of Vine and Wine, Bio Web Conf. Volume 9: 2017
Bjarnadottir Adda. 2019. Does Alcohol Expire. (https://www.healthline.com/nutrition/does-alcohol-expire?apid=&slot_pos=article_1)