Mohon tunggu...
Dina Rahayu
Dina Rahayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

traveling, menonton, artikel kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Waspada Tubercolosis! Kenali Tanda dan Gejala serta Penangan Tubercolosis

20 Agustus 2024   07:10 Diperbarui: 20 Agustus 2024   07:16 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

     Penyakit tuberkolosis atau TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis yang dapat ditularkan melalui udara. Penyakit  TBC sudah ada sejak 150 juta tahun yang lalu. Menurut laporan TBC global tahun 2023 dari World Health Organization (WHO) Indonesia memiliki jumlah penderita TBC tertinggi dibandingkan dengan India. dengan 1.060.000 kasus dan 134.000 kematian. Sekitar 15 orang meninggal akibat TBC.

    Adapun tanda dan gejala penderita TBC yang dapat diwaspadai adalah

  • Gejala sistemik
  • Gejala yang timbul pada penderita TBC yait mengalami demam yang berlangsung lama pada malam hari. Kadang-kadang penderita TBC mengalami demam yang di sertai flu dan bersifat hilang timbul. Penuruan nafsu makan yang mengakibatkan kepada penurunan berat badan.
  • Gejala khusus
  • Batuk yang berlangsung lama (3 minggu atau lebih)
  • Batuk disertai darah
  • Nyeri dada saat bernafas
  • Demam dan menggil

         Mudah Lelah

      Berdasarkan data tahun 2023 data final per 1 maret 2024 terdapat kasus TBC sekitar 821.200 kasus. Namun yang telah memulai minum obat TBC sebanyak 88% dan yang meminum obat TBC resistan 73% dan 90%. Artinya masih terdapat sejumlah orang yang terkonfirmasi TBC yang tidak memulai pengobatan dan dapat menularkan pada orang-orang.

      Nyatanya memang masih banyak dilapangan penderita TBC yang tidak meminum obat secara teratur selama 6 bulan. Banyak yang nggan bahkan tak peduli dengan pengobatan yang sedang dijalani. Padahal penyakit TBC ini dapat menular dan besar resiko yang tertular adalah orang-orang terdekat seperti anak, istri ataupun orang tua.

      

      Maka dengan banyaknya kasus TBC di Indonesia yang kembali meningkat para penderita TBC dapat disembuhkan dengan cara sebagai beriku :

        1. Kunjungi fasilitas kesehatan terdekat.

   Dengan ini penderita TBC dapat penangganan kesehatan untuk mengetahui perkembangan penyakit dan keberhasilan pengobatan yang mana nantinya penderita TBC akan diberikan obat OAT obat (anti tuberculosis) selama 6 bulan tanpa putus. Pengobatan 6 bulan ini harus dilakukan secara teratur untuk menghindari terjadinya resistan.

      2.  Makan manakan yang bergizi.

        Makanan yang mengandung vitamin A, C, dan E adalah nutisi yang penting dalam pemulihan penderita TBC vitamin A bisa     didapatkan dari sayur bayam, wortel dan ubi jalar vitamin A ini berfungsi untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Vitamin C dapat ditemukan dalam buah jeruk, strowberi, dan paprika merah yang berfungsi untuk melawan infeksi dan mendukung proses penyembuhan. Vitamin E yang terkandung dalam makanan seperti kacang-kacangan, biji bunga matahari dan alpukat vitamin E ini bertujuan untuk membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh infeksi dan radikal bebas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun