Mohon tunggu...
Happy Ayu Piscesa
Happy Ayu Piscesa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Baby Blues Syndrome

7 Juni 2024   23:04 Diperbarui: 7 Juni 2024   23:15 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Baby blues syndrome akan menghilang dalam waktu kurang lebih dua minggu. Kendati demikian, kondisi ini dapat berkelanjutan sehingga dapat dilakukan dengan melakukan pencegahan berupa :

1. Mempersiapkan fisik

Memiliki kesehatan fisik yang prima tidak hanya meringankan tugas ibu rumah tangga dalam mengurusi rumah, tetapi juga mempermudah untuk mempunyai keturunan. Mempersiapkan fisik diantaranya : 1. Menjaga pola makan 2. Berolahraga secara teratur 3. Gaya hidup sehat 4. Tidur/istirahat cukup

2. Mempersiapkan mental

Dalam hal ini adalah membuat ibu menjadi lebih sabar dalam menghadapi bayi dan menjalankan perannya. 

3. Persiapan merawat bayi 

Segala sesuatu tentang merawat bayi bisa dipelajari. Mulai dari menyusui, mengganti popok, sampai menidurkan. Ada baiknya sebelum memiliki bayi para wanita memiliki kemampuan merawat bayi. Setidaknya, bagi yang belum berpengalaman tahu dan mengerti teori-teori merawat bayi. Dengan begitu saat melahirkan ibu bisa meminimalisir kesulitan yang dihadapi selama merawat bayi.

4. Peran Suami 

Kehadiran suami bisa mencegah dan mengatasi baby blues syndrome yang dialami oleh sang ibu. Suami yang berperan sebagai ayah dan kepala keluarga harus terlibat dalam merawat dan mengasuh bayi. Tidak hanya itu, suami juga harus bisa menjadi sandaran pada saat istri mengalami kesulitan.

Source:

Luthfiah Nur Aini, Edukasi Suportif untuk Meningkatkan Postpartum Self-efficacy Pada Ibu Postpartum dalam Melakukan Perawatan Diri Dan Bayi Baru Lahir DiPuskesmas Sukodono Kab.Sidorjo, (Universitas Airlangga Surabaya, 2014), hlm 36

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun