4. Proses pembuatan tegel yang cukup lama
5. Mudah kotor
Tegel sangat mudah kotor, ini disebabkan tegel mempunyai pori-pori dengan ukuran besar. Hal ini menyebabkan sisa-sisa kotoran mudah menempel pada lantai tegel.
PROSES PEMBUATAN
Proses dalam pembuatan tegel dapat dikatakan cukup rumit, sehingga memerlukan keahlian dan keterampilan pengrajin dalam pembuatan tegel. Kerumitan ini tidak menghalangi pengrajin untuk tetap memproduksi tegel. Dibuktikan dengan produksi tegel dari jaman dulu hingga saat ini tetap menggunakan cara manual.
Berikut merupakan proses dari produksi tegel,yaitu:
a. Mempersiapkan Bahan Baku
Mencampur bahan semen dengan mil dan pewarna semen menggunakan tangan. Hal ini dilakukan agar hasil dari campuran  semen dan mill dapat tercampur secara merata dengan pewarna yang ditambahkan kedalam campuran tersebut. Setelah semua bahan tercampur merata, ayak bahan baku tegel tersebut dengan menggunakan ayakan halus.
b. Membuat Lapisan PertamaÂ
Lapisan pertama pada tegel berbentuk seperti adonan bubur. Hal pertama yang dilakukan dalam mencetak tegel yaitu memasang cetakan motif tegel berupa lembaran kuningan pada cetakan yang terbuat dari baja.
Tuangkan adonan semen berwarna berbentuk seperti bubur kedalam tiap ruang cetakan motif menurut warna yang ingin dibuat. Setelah ruang cetakan motif terisi semua, cetakan motif diambil dari cetakan baja.
c. Menabur Campuran Semen Kering
Menambahkan taburan dari campuran semen kering menjadi lapisan kedua, lapisan ketiga, dan lapisan keempat. Dalam penaburan campuran semen kering ini, campuran yang ditaburkan berbeda dari segi diameter ukuran.
d. Tutup CetakanÂ
Setelah semua bahan berupa 4 lapisan bahan baku tegel sudah masuk kedalam cetakan, tutup cetakan baja tersebut!
e. Proses PengepresanÂ
Pada proses ini bahan baku yang sudah masuk kedalam cetakan baja, kemudian di press dengan menggunakan tekanan mesin hidrolis.
f. Mengeluarkan tegel dari cetakan
Cetakan baja dibuka , kemudian diambil tutupan dan kalungan(freme)nya. Ambil tegel yang sudah dipres dan masih basah serta labil. Proses ini sangat membutuhkan keahlian dan ketelitian agar hasil cetakan tegel tidak mengalami kerusakan.