Mohon tunggu...
Hanun Salsabila
Hanun Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pribadi independen yang mengambil jurusan Teknik Sipil serta melakukan aktivitas pembelajaran di salah satu politeknik negeri terkemuka di Indonesia, POLITEKNIK NEGERI SEMARANG.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ubin/Tegel Sebagai Bahan Konstruksi Dinding atau Lantai

15 November 2022   22:26 Diperbarui: 16 November 2022   10:10 1195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Proses pembuatan tegel yang cukup lama

5. Mudah kotor

Tegel sangat mudah kotor, ini disebabkan tegel mempunyai pori-pori dengan ukuran besar. Hal ini menyebabkan sisa-sisa kotoran mudah menempel pada lantai tegel.

PROSES PEMBUATAN

Proses dalam pembuatan tegel dapat dikatakan cukup rumit, sehingga memerlukan keahlian dan keterampilan pengrajin dalam pembuatan tegel. Kerumitan ini tidak menghalangi pengrajin untuk tetap memproduksi tegel. Dibuktikan dengan produksi tegel dari jaman dulu hingga saat ini tetap menggunakan cara manual.

Berikut merupakan proses dari produksi tegel,yaitu:

a. Mempersiapkan Bahan Baku

Mencampur bahan semen dengan mil dan pewarna semen menggunakan tangan. Hal ini dilakukan agar hasil dari campuran  semen dan mill dapat tercampur secara merata dengan pewarna yang ditambahkan kedalam campuran tersebut. Setelah semua bahan tercampur merata, ayak bahan baku tegel tersebut dengan menggunakan ayakan halus.


b. Membuat Lapisan Pertama 

Lapisan pertama pada tegel berbentuk seperti adonan bubur. Hal pertama yang dilakukan dalam mencetak tegel yaitu memasang cetakan motif tegel berupa lembaran kuningan pada cetakan yang terbuat dari baja.

Tuangkan adonan semen berwarna berbentuk seperti bubur kedalam tiap ruang cetakan motif menurut warna yang ingin dibuat. Setelah ruang cetakan motif terisi semua, cetakan motif diambil dari cetakan baja.


c. Menabur Campuran Semen Kering

Menambahkan taburan dari campuran semen kering menjadi lapisan kedua, lapisan ketiga, dan lapisan keempat. Dalam penaburan campuran semen kering ini, campuran yang ditaburkan berbeda dari segi diameter ukuran.


d. Tutup Cetakan 

Setelah semua bahan berupa 4 lapisan bahan baku tegel sudah masuk kedalam cetakan, tutup cetakan baja tersebut!


e. Proses Pengepresan 

Pada proses ini bahan baku yang sudah masuk kedalam cetakan baja, kemudian di press dengan menggunakan tekanan mesin hidrolis.


f. Mengeluarkan tegel dari cetakan

Cetakan baja dibuka , kemudian diambil tutupan dan kalungan(freme)nya. Ambil tegel yang sudah dipres dan masih basah serta labil. Proses ini sangat membutuhkan keahlian dan ketelitian agar hasil cetakan tegel tidak mengalami kerusakan.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun