Mohon tunggu...
Hans Pt
Hans Pt Mohon Tunggu... Seniman - Swasta, Sejak Dahoeloe Kala

Biasa-biasa saja

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Surabaya Kota Toleransi

1 Februari 2023   11:17 Diperbarui: 1 Februari 2023   11:20 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Mawan Sidarta/Kompasiana

Apalagi negeri kita ini, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), merupakan tanah air bagi banyak orang yang latar belakang suku, ras, agama dan keyakinannya berbeda. UUD 1945 menjamin keberagaman itu, dan semua warga bebas melaksanakan ibadah agama dan kepercayaannya masing-masing.

Langkah Walikota Eri Cahyadi itu walhasil membuat banyak orang merasa lega, khususnya yang minoritas dalam jumlah, senang dan tenang, sebab merasa diayomi dan dilindungi pemimpinnya. Semua warga mendapatkan perhatian yang sama. Tak ada yang merasa dinomorduakan atau dianaktirikan.

Inilah yang layak disebut sebagai kota toleran, dambaan kita semua. Semoga semua kepala daerah membelakukan hal yang sama, pada setiap tibanya hari raya masyarakat kita yang majemuk dan plural ini. Sebab sikap toleran akan membawa negeri ini ke arah kemajuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun