Perubahan menjadi Meta yang diharapkan oleh Mark Zuckerberg sebagai bentuk strategi serta tujuan besar yang tengah dibangun perusahaan.Â
Dengan melakukan perubahan tersebut Meta diharapkan dapat diakses oleh banyak orang dengan biaya yang lebih rendah seperti biaya Iklan untuk meningkatkan ekonomi kreatif dunia akibat turbulensi ekonomi yang sekarang ini sedang melanda dunia dan globalisasi yang semakin bertumbuh pesat.
Walaupun terdapat berbagai macam isu terkait dilakukannya rebranding Meta ini guna menghindari kasus kebocoran data yang ada tetapi Mark Zuckerberg telah menegaskan bahwa perubahan tersebut tidak ada kaitannya dengan kebocoran data Facebook Papers.
"Tidak ada hubungannya dengan ini. Meskipun saya pikir beberapa orang mungkin ingin membuat hubungan itu, saya pikir itu hal yang konyol. Jika ada, saya pikir ini bukan lingkungan tempat Anda ingin memperkenalkan merek baru," kata Zuckerberg, kepada The Verge. sumber: www.liputan6.com
Dengan dilakukannya rebranding tersebut, Mark Zuckerberg berjanji terkait keamanan data pengguna menjadi agenda penting bagi Meta sebagai bentuk perlindungan dan keamanan data para penggunanya agar tidak terjadi kebocoran data dikemudian waktu seperti yang telah terjadi sebelumnya.
Saya merasa bahwa perusahaan terbaik dimulai bukan karena pendirinya menginginkan sebuah perusahaan, tapi karena sang pendiri ingin mengubah duniaÂ
- Mark Zuckerberg, Co-founder dan CEO Meta Platforms (sebelumnya Facebook, Inc.)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H