Mohon tunggu...
Hans Andre Martinus Supit
Hans Andre Martinus Supit Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Coach
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

www.balitradersacademy.com

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Covid-19 dan Investasi Saham

3 April 2020   08:59 Diperbarui: 3 April 2020   09:01 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indeks Saham - sumber: investingsimple.com

Kedua kategori didasarkan pada asumsi yang berbeda ketika menafsirkan perilaku pasar keuangan. Mereka dapat digunakan dalam berbagai jenis aset keuangan dan umumnya dimaksudkan untuk menentukan sekuritas, aset, pasar mana yang lebih menarik atau mungkin menyembunyikan pengembalian masa depan yang lebih tinggi, atau prospek ekonomi yang lebih baik.

Strategi Investasi obyektif harus memiliki setidaknya unsur-unsur berikut:

  • Tetapkan Profil Risiko.
  • Analisis Pasar.
  • Analisis Fundamental.
  • Merancang strategi untuk mengidentifikasi sinyal beli / jual.
  • Tetapkan manajemen moneter yang baik.

Cara terbaik untuk memulai adalah dengan menggunakan platform simulasi, dengan uang virtual, untuk melakukan berbagai transaksi dalam saham dan dengan cara ini mulai sedikit demi sedikit untuk memahami bagaimana mereka bekerja, cara membeli dan menjual saham. 

Hans Andre Martinus Supit, M.M., QWP

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun