Setelah menjalani Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk melanjutkan puasa enam hari di bulan Syawal. Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka seolah-olah dia berpuasa sepanjang tahun."
(HR. Muslim)
Puasa ini fleksibel dilakukan kapan saja selama bulan Syawal, asal tidak pada hari Idul Fitri. Cocok banget untuk kamu yang ingin menambah pahala setelah Ramadhan!
5. Puasa Arafah (9 Zulhijjah)
Puasa Arafah dilakukan sehari sebelum Idul Adha, yaitu pada 9 Zulhijjah. Rasulullah SAW bersabda:
"Puasa hari Arafah, aku berharap kepada Allah dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang."
(HR. Muslim)
Puasa ini khusus bagi yang tidak sedang melaksanakan ibadah haji. Selain menjadi penghapus dosa, puasa Arafah juga menjadi cara kita merasakan kedekatan spiritual dengan jamaah haji yang sedang wukuf di Arafah.
Kesimpulan
Puasa sunnah adalah amalan yang ringan tapi berdampak besar, baik untuk pahala maupun kesehatan jiwa dan raga. Rasulullah SAW telah memberikan banyak contoh tentang puasa sunnah, mulai dari Senin-Kamis hingga puasa Arafah. Yuk, coba mulai dari yang paling mudah dan buat kebiasaan!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H