Mohon tunggu...
Hanif Dwi Saputro
Hanif Dwi Saputro Mohon Tunggu... Arsitek - Arsitek, Penulis, Pemerhati Sosial

saya adalah seorang arsitek yang hobi menulis dan diskusi sosial budaya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pribumi dan Nation-State

15 Juli 2020   17:26 Diperbarui: 15 Juli 2020   17:14 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maka, tidak penting lagi apa rasnya, apakah Jawa, Sunda, Minang, Papua, Batak, Tionghoa, Arab dan seterusnya, jika sudah menjadi bagian dari bangsa dan warga negara Indonesia, maka ia adalah satu, yakni rakyat dan atau masyarakat Indonesia. Dan yang penting juga, ialah bahwa seluruh bangsa Indonesia senantiasa sama-sama  memiliki 'kewajiban moral' untuk terus berpikir, berjuang dan bekerja-sama untuk memajukan Indonesia, dan berpartisipasi dalam kemajuan dunia.

Maka yang disebut 'Bangsa Indonesia' itu, selain secara politik ia menjadi Warga Negara Indonesia, secara moral ia juga mencintai dan berbuat yang terbaik untuk Indonesia. Jika belum atau bahkan 'ngrusuhi' Indonesia, maka ia belum sepenuhnya menjadi warga bangsa Indonesia. Apalagi dengan tantangan yang semakin berat, maka bangsa Indonesia mesti semakin mempererat persatuan, menyingkirkan ego pikiran, ego sektoral dan ego politik, demi kemajuan bersama di masa yang akan datang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun