dari sendu menjadi menggebu, dari dungu menjadi berilmu
persis dirimu telah lenyap dari pandangan
namun tersimpan aman dalam memori kehidupan
ilmu terikat kuat dalam sanubari diri penuh harapan
kisah dalam sulaman, benar-benar sampai di titik episode kehidupan
Ketika terang menyibak cadar awan
Terima kasih, kuucapkan dari sanubariku
Hanya saja, satu yang terlintas di pikiranku
“masihkah kehidupan menggerakkan sederet juangmu ?”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!