Mohon tunggu...
hanifahariani
hanifahariani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hanya ingin memposting mengenai pengalaman

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Essai Kegiatan Asistensi Mengajar UM di SMAN 6 Malang Tahun 2024

18 Desember 2024   08:12 Diperbarui: 18 Desember 2024   08:12 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Asistensi Mengajar (AM) merupakan program penting dalam rangka meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di institusi pendidikan. Kegiatan Asistensi Mengajar mengaitkan mahasiswa di berbagai kampus dari bermacam latar belakang pembelajaran guna membantu proses mengajar di berbagai sekolah, mulai dari jenjang SD, SMP, SMA, hingga jenjang SMK. Kegiatan ini perlu dilaksanakan oleh mahasiswa jurusan pendidikan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik mahasiswa melalui pengalaman langsung di lapangan. Kegiatan Asistensi Mengajar di satuan pendidikan dilaksanakan oleh mahasiswa selama 1 semester atau setara dengan 20 SKS.

Dalam kegiatan Asistensi Mengajar, mahasiswa berperan aktif dalam proses pembelajaran, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi pembelajaran. Selain itu, mahasiswa juga diharapkan berpartisipasi aktif dalam kegiatan non akademik dan juga administrasi sekolah, guna menambah wawasan mendalam bagi mahasiswa terkait dunia kerja di lingkungan pendidikan. Hal ini penting karena kegiatan di satuan pendidikan tidak hanya berkaitan dengan pembelajaran di kelas, tetapi juga mencakup pembelajaran di luar kelas serta aspek administrasi sekolah.

Penempatan kegiatan Asistensi Mengajar di sekolah formal akan disesuaikan dengan program studi mahasiswa. Pada penempatan Asistensi Mengajar, saya memilih SMA Negeri 6 Malang yang beralamat di Jl. Mayjen Sungkono No. 58, Buring, Kec. Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur 65136. Berdasarkan analisis kondisi yang telah dilakukan, sekolah tersebut menempati lokasi yang tidak terlalu jauh dari pusat perkotaan dan dapat dijangkau dengan mudah.

Sebelum memulai kegiatan di lokasi penempatan, mahasiwa mendapat pembekalan secara online melalui zoom meeting oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (LP3) UM. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 14 Agustus 2024. Pembekalan dimaksudkan untuk memberikan pemahaman tentang peran dan tanggung jawab asisten mengajar, memperkenalkan kurikulum dan metode pengajaran, memberikan informasi dan pengetahuan mengenai hal yang perlu dipersiapkan dan dilaksanakan oleh mahasiswa, serta memberikan informasi mengenai luaran dari kegiatan Asistensi Mengajar di satuan pendidikan.

Pelaksanaan program Asistensi Mengajar di SMA Negeri 6 Malang dimulai pada tanggal 26 Agustus 2024 sampai dengan tanggal 06 Desember 2024 dengan rincian rangkaian kegiatan yaitu, pembekalan mahasiswa, observasi mahasiswa ke sekolah, pengantaran mahasiswa ke sekolah oleh DPL, pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD), pelaksanaan kegiatan, evaluasi kegiatan, pembuatan luaran AM, dan penjemputan mahasiswa. Kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa AM adalah kegiatan yang sesuai dengan rancangan dan telah disetujui oleh guru pamong dan pihak sekolah pada saat FGD. Selama pelaksanaan kegiatan Asistensi Mengajar, saya melaksanakan kegiatan pada empat program AM, yaitu kegiatan akademik, kegiatan non akademik, kegiatan administrasi sekolah, dan kegiatan publikasi.

Kegiatan akademik yang dilaksanakan meliputi penyusunan perangkat pembelajaran, pembuatan media pembelajaran, penyusunan petunjuk praktikum, digitalisasi bahan ajar, serta pembuatan asesmen untuk tiap topik berbasis manual dan digital. Mahasiswa melakukan pembelajaran di kelas sesuai dengan pembagian masing-masing di bawah pengawasan guru pamong. Pembelajaran dilaksanakan dengan mengacu pada perangkat pembelajaran yang sebelumnya telah dibuat dan disetujui oleh guru pamong, serta memanfaatkan media pembelajaran yang telah dikembangkan.

Saya mengajar pada mata pelajaran kimia kelas X, tepatnya di kelas X-7, sesuai dengan pembagian kelas bersama guru pamong. Perangkat pembelajaran yang disusun terdiri dari dua topik, yaitu (1) Klasifikasi Materi dan Perubahannya; dan (2) Struktur Atom dan Sistem Periodik Unsur. Perangkat pembelajaran seperti modul ajar sangat penting dalam konteks pendidikan. Penyusunan modul ajar dimulai dengan membuat tujuan pembelajaran (TP) dan alur tujuan pembelajaran (ATP) sesuai dengan kurikulum yang berlaku di SMA Negeri 6 Malang. Media pembelajaran utama yang digunakan dalam proses pembelajaran adalah powepoint materi, kuis berbasis wordwall, bahan ajar digital berbasis e-flipbook, dan lottery card untuk materi konfigurasi elektron unsur.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Dalam pelaksanaan kegiatan non akademik, mahasiswa berkontribusi dalam berbagai kegiatan di sekolah, yaitu melaksanakan piket kedisiplinan (TPPK) berkolaborasi dengan tim waka kesiswaan, melaksanakan piket KBM berkolaborasi dengan tim waka kurikulum, melaksanakan piket sarana prasarana berkolaborasi dengan waka sarana prasarana, melaksanakan piket humas berkolaborasi dengan waka humas, mengikuti dan berperan sebagai pendamping/asisten fasilitator dalam kegiatan P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), melaksanakan program kerja tim Asistensi Mengajar dengan bentuk kegiatan berupa seminar, melaksanakan program kerja tim Pendidikan Kimia dengan bentuk kegiatan berupa sosialisasi digitalisasi bahan ajar Kimia kelas X berbasis e-flipbook, mengikuti rangkaian kegiatan peringatan seperti peringatan hari Maulid Nabi Muhammad SAW, peringatan Hari Kesaktian Pancasila, dan peringatan bulan bahasa (HELAFEST).

Pada kegiatan P5, saya berkesempatan untuk menjadi pendamping fasilitator siswa/i angkatan 2024, tepatnya di kelas X-4. Kegiatan yang dilakukan selama pekan P5 meliputi kegiatan seminar budaya, lomba paduan suara lagu-lagu daerah, lomba permainan tradisional (egrang dan estafet bakiak), dan lomba bazar makanan tradisional.

Seluruh mahasiswa Asistensi Mengajar mendapatkan tugas masing-masing untuk menunjang kelancaran program kerja, yaitu seminar "Unlock Your Potential: Skill Up For Success!". Pada kegiatan ini, saya berperan di bidang publikasi, desain, dan dokumentasi (PDD). Mahasiswa di bidang ini bertugas untuk membuat desain poster publikasi seminar, desain q-card pembawa acara, dan juga menyiapkan virtual background untuk ditampilkan pada pelaksanaan seminar.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Sementara pada kegiatan HELAFEST atau Hexa Language Festival merupakan kegiatan tahunan SMA Negeri 6 Malang setiap bulan Oktober untuk memperingati bulan bahasa, saya hanya mengikuti rangkaian kegiatan sebagai penonton, karena tidak mendapatkan tugas untuk menjadi juri. Tema kegiatan HELAFEST tahun ini adalah "Bringing Culture Through Languages". Kegiatan HELAFEST dilaksanakan selama dua hari mulai tanggal 17 sampai 18 Oktober 2024, sekaligus menutup rangkaian kegiatan tengah semester gasal tahun pelajaran 2024/2025. Kegiatan ini terdiri dari berbagai lomba untuk siswa dan untuk guru, seperti lomba cultural perspective debate, cultural speech competition, dan sinjang fashion contest untuk siswa, serta lomba 1,2, or 3 language in one performance untuk guru dan tenaga kependidikan.

Kegiatan administrasi sekolah yang dilaksanakan oleh mahasiswa Asistensi Mengajar di SMA Negeri 6 Malang, yaitu melaksanakan piket tata usaha dan piket perpustakaan. Piket di tata usaha dilaksanakan dengan berkoordinasi bersama pihak Tata Usaha SMA Negeri 6 Malang dengan kegiatan inventaris sekolah, seperti rekap daftar hadir siswa dan penulisan buku induk siswa. Piket di perpustakaan dilaksanakan dengan berkoordinasi bersama petugas Perpustakaan SMA Negeri 6 Malang dengan kegiatan inventaris sekolah, seperti penyusunan buku di rak, pendataan buku baru, dan penyampulan buku baru.

Dalam kegiatan publikasi, mahasiswa membuat media sosial yang berisi mengenai kegiatan yang dilakukan selama melaksanakan program Asistensi Mengajar di SMA Negeri 6 Malang. Selain itu, mahasiswa juga membuat publikasi pengalaman baik dan artikel ilmiah sesuai dengan ketentuan dari Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (LP3) UM, dosen pembimbing lapangan, dan departemen Pendidikan Kimia. Artikel ilmiah disusun sebagai salah satu tugas akhir atau luaran dari kegiatan Asistensi Mengajar. Artikel yang saya tulis berisi mengenai analisis skala kesulitan dan tingkat pemahaman siswa kelas X-7 SMA Negeri 6 Malang pada materi Struktur Atom dan Sistem Periodik Unsur melalui hasil asesmen formatif yang telah dilaksanakan.

Itulah rangkaian kegiatan selama pelaksanaan program Asistensi Mengajar di SMA Negeri 6 Malang. Setelah pelaksanaan kegiatan AM, terdapat kegiatan pembuatan laporan hasil kegiatan yang dilakukan selama pelaksanaan program AM. Laporan kegiatan disusun sebagai salah satu luaran yang perlu dikumpulkan oleh mahasiswa sebagai bentuk pertanggungjawaban selama program Asistensi Mengajar. Program Asistensi Mengajar ini tidak hanya memberikan dukungan kepada sekolah dalam proses pengajaran di kelas, tetapi juga mencakup berbagai aspek yang lebih luas dan komprehensif. Berbagai bidang, seperti akademik, non-akademik, administrasi, dan kegiatan lainnya di sekolah, dapat dilibatkan. Dengan demikian, mahasiswa memiliki kesempatan untuk memperoleh banyak pengalaman serta mengembangkan cara berpikir yang lebih luas dan edukatif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun