Yang menjadikan, kadar air dalam tubuh akan berkurang yang memicu rasa haus terus menerus.
2. Meningkatkan risiko gastritis
Gastritis adalah peradangan pada bagian dalam dinding lambung yang disebabkan oleh infeksi bakteri hingga sering makan pedas saat buka puasa.
Dikarenakan selama puasa perut dalam keadaan kosong tidak terisi oleh makanan dan minuman apapun, maka dinding lambung menipis dan mengakibatkan asam lambung dan akhirnya mengalami peradangan.
3. Memperparah tukak lambung
Makanan pedas memang bukan penyebab tukak lambung, tetapi gejala tukak lambung bisa disebabkan oleh makanan pedas dan mengakibatkan tukak lambung semakin parah jika kamu sering mengkonsumsi pedas saat sahur dan berbuka puasa.
4. Diare
Kandungan capsaicin yang berasal dari lada dan cabai dapat mengiritasi usus kecil sehingga membuat perut terasa mulas dan anus terasa panas terbakar.
Ketika kamu mengalami diare, pastinya membuat tubuh kamu itu menjadi kehilangan banyak cairan yang bisa mengakibatkan dehidrasi.
5. Penumpukan gas dan nyeri ulu hati
Lambung itu sensitif saat kosong, dan saat puasa lambung tidak terisi oleh apapun. Ketika kamu makan makanan pedas saat berbuka puasa lapisan lambung yang masih sensitif setelah berpuasa dapat bereaksi dan berpotensi menyebabkan penumpukan gas serta nyeri ulu hati.