Walaupun penulis masih trengginas untuk menyetir sendiri, namun penulis tidak memilih menggunakan mobil pribadi untuk pergi ke tempat pertemuan di Bundaran HI.
Alasan pertama adalah masalah kebijakan penggunaan kendaraan roda empat yang melewati ruas jalan tertentu dan waktu tertentu sesuai dengan tanggal ganjil genap di Jakarta. Kalau kebetulan hari itu adalah tanggal ganjil, maka mobil yang diperbolehkan melintas adalah mobil yang pelat nomor akhirnya ganjil.
Jadi merepotkan mengatur hari pertemuan yang disesuaikan dengan pelat mobil yang kita miliki.
Berikutnya permasalahan lain adalah pencarian tempat parkir dan biaya parkir. Walaupun ini masalah sepele kelihatannya, kadang-kadang jadi merepotkan. Padahal dengan menggunakan KRL, masalah tempat dan biaya parkir tidak perlu dipikirkan karena tidak ada sama sekali.
Hal lain adalah masalah waktu tempuh dari tempat kediaman masing-masing. Penulis misalnya berdomisili di dekat Stasiun Cakung Jakarta. Dari stasiun Cakung Jakarta menuju stasiun Sudirman (lokasi stasiun KRL terdekat dengan Bundaran HI) hanya membutuhkan jarak tempuh sekitar 30 menit lewat stasiun Manggarai.
Padahal kalau menggunakan mobil pribadi paling cepat membutuhkan waktu paling cepat 1 jam. Itupun dengan catatan kalau tidak macet. Sebagaimana kita ketahui kemacetan di Jakarta sangat sukar diduga. Pada waktu yang diperkirakan atau biasanya tidak macet, bisa saja macet tiba-tiba.
Apalagi karena kami semua rata-rata pensiunan, pemilihan waktu pertemuan sangat bebas. Biasanya untuk menghindari penuh sesaknya KRL karena penumpang berangkat dan pulang kerja, pilihan waktu disesuaikan, misalnya janji ketemu sekitar jam 10 pagi.
Jam tersebut pas dengan baru bukanya Mall, sekaligus KRL sudah sepi penumpang.
Dengan demikian bisa menikmati perjalanan dengan dapat tempat duduk (tidak perlu berebut) dan dengan kondisi nyaman karena adanya air conditioning di dalam gerbong KRL.
Setibanya dan keluar dari Stasiun KRL Sudirman, bisa berjalan kaki ke tempat pertemuan yang hanya berjarak paling jauh sekitar 3 km. Bagi lansia seperti kami, aktifitas seperti berjalan kaki dalam jarak tertentu sangat dibutuhkan untuk menjaga kebugaran dan kesehatan.
Apalagi trotoar di sekitar Jalan Sudirman dan Thamrin Jakarta sangat bagus dan manusiawi. Berjalan di trotoar dari stasiun Sudirman menuju Bundaran HI, selain aman juga merupakan pengalaman yang menyenangkan, karena bisa melihat-lihat pemandangan kesibukan jalan yang paling sibuk di Jakarta.