Royal Wedding Anjing Dengan Adat Jawa Dari Perfektif hukum
Oleh Handra Deddy Hasan
Penulis mempunyai 5 ekor kucing dengan berbagai ras sebagai hewan peliharaan di rumah. Anak-anak menyukai kucing, mereka merawatnya setiap hari.
Memberikan makan khusus, menyediakan semua fasilitas termasuk tempat tidur, tempat minum khusus. Kucing-kucing peliharaan di rumah diperlakukan dengan telaten, bahkan melebihi perlakuan kepada manusia.
Sering mereka juga diajak ngobrol oleh anak-anak. Walaupun tentunya anak-anak sebagai teman dan perawat kucing tidak bisa bahasa kucing, namun kadang-kadang kelihatan komunikasi antara mereka nyambung.
Pada umumnya interaksi antara manusia dan hewan peliharaan dapat bermanfaat dan bermakna bagi kedua belah pihak.
Hewan peliharaan, seperti anjing, kucing, burung, atau hewan lainnya, sering kali menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia dan membentuk ikatan emosional yang kuat.
Interaksi dengan hewan peliharaan telah terbukti mengurangi stres dan kecemasan. Sentuhan dan perawatan terhadap hewan peliharaan dapat meningkatkan produksi hormon oksitosin, yang dikenal sebagai hormon "cinta" atau "kebahagiaan."
Ini dapat membantu mengurangi perasaan kesepian dan meningkatkan suasana hati.
Memelihara hewan peliharaan dapat meningkatkan aktivitas fisik manusia seperti berolah raga secara tidak sengaja. Berjalan-jalan bersama anjing, bermain dengan kucing, atau merawat hewan peliharaan lainnya dapat membantu manusia tetap aktif dan bergerak.
Selain itu, memelihara hewan peliharaan mendidik seseorang untuk bertanggung jawab, baik ketika dalam memberi makan, memberikan perawatan medis, dan memberikan kasih sayang. Ini dapat mengajarkan nilai-nilai seperti kesabaran, kedisiplinan, dan perhatian terhadap makhluk lain.