CARA MENANGKAL INFLASI
Setelah tahu efek nyata dari inflasi, tentu kita harus bisa mengatasinya, jika tidak mau kekayaan kita dirampok oleh inflasi dari tahun ke tahun. Bagaimana caranya?
Cara yang paling efektif adalah dengan tidak menyimpan kekayaan anda dalam bentuk uang.Â
Mungkin anda akan akan bertanya," Jika tidak pegang  uang, terus kalau mau membeli sesuatu dangan apa dong?  Dengan daun?".  Tentu saja tidak.
Untuk menjelaskannya, perkenankan penulis bercerita tentang hubungan antara uang dan "uang". Antara Money dan Currensi.
MONEY VS CURRENSI
Uang (money) adalah alat tukar menukar dan sekaligus sebagai wahana untuk menyimpan kekayaan anda. Â Maka, Jika kekayaan yang anda simpan dalam bentuk "uang" berkurang karena inflasi, berarti "uang" Â anda tidak bisa dibilang sebagai uang (money), tetapi disebut currensi. Â "uang" disebut sebagai Currensi karena nilainya yang selalu bergerak. Dan kecenderungan dari currensi adalah nilainya selalu bergerak menurun akibat inflasi, dan menjadi berkurang dari tahun ke tahun.
Sebagai gambaran, penulis masih ingat bahwa di tahun 1977  harga semangkuk bakso adalah 25 rupiah, dan harga  kerupuk  adalah  5 rupiah. Tatapi harga semangkuk bakso sekarang adalah 10.000 rupiah dan harga sepotong kerupuk  2000 rupiah.  Jadi jika pada waktu itu (tahun 1977), penulis memiliki uang 5000 rupiah, maka pemulis bisa mentraktir bakso 1 kompi tentara yang berjumlah 200 orang.  Tetapi sekarang, uang 5000 rupiah itu, bahkan tidak laku untuk membeli 1 mangkuk bakso saja.
Artinya adalah, dalam waktu 40 tahun nilai uang telah mengalami pengurangan menjadi hanya 1/400 atau tinggal 0,25% dari nilai semula. Itulah sebabnya, jika anda tidak melakukan sesuatu untuk mengatasi inflasi, Â maka anda akan kehilangan banyak kekayaan tanpa anda sadari.
Karena uang kertas yang selama ini kita pegang selalu berkurang nilainya , maka uang kertas kemudian dikenal sebagai  curransi. Currensi tidak bisa dipakai untuk menyimpan kekayaan, karena pasti akan bocor melalui inflasi.
EMAS ADALAH PENYIMPAN KEKAYAAN YANG NYATA