Apa yang harus dilakukan agar proses belajar  dalam kondisi yang 'joyfull learning?' Jawabnya: (1) Untuk membantu ingatan peserta didik banyak digunakan beberapa symbol, nyanyian, dan puisi, yang menjadi 'jembatan keledai'. Jika berlangsung secara on line dapat ditempuh seperti potcast, film atau video dan sebagainya; (2) peserta didik lebih baik diajak turut memecahkan masalah atau studi kasus (case study) daripada hanya mendengarkan saja; (3) Peserta didik dilibatkan secara aktif dalam eksperimen dengan membicarakannya, memikirkannya dan menerapkannya pada dunia nyata di sekitar mereka akan hal-hal yang aktual -- kontekstual -- faktual; (4) Kegiatan pembelajaran sebaiknya dikembangkan berdasarkan urutan pada setiap pengalaman berdasarkan proses belajar sebelumnya.
Adapun manfaat joyfull learning adalah bahwa dengan joyfull learning maka akan terbentuk adanya relasi pribadi yang dilandasi oleh 'kasih sayang'. Landasan ini terwujud dalam bentuk perhatian, menanggapi kebutuhan peserta didik secara tepat, bahkan sebelum mereka memintanya. Kemudian bagaimana pula membuat keadaan menjadi joyfull learning? Jawabnya adalah ada beberapa model pembelajaran yang dapat membuat keadaan menjadi joyful learning, antara lain: (1) Diskusi interaktif; (2) Kerja kelompok; (3) Model IODE (Intake -- Organization -- Demonstration -- Expression). Hasilnya, peserta didik dapat mengembangkan kreativitasnya dalam mengembangkan pengetahuan, sikap, nilai, prestasi, dan perilaku yang bertanggungjawab.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pendekatan JLM (Joyfull Learning Model) merupakan salah satu pendekatan dalam pembelajaran yang mendukung pengembangan berpikir kreatif dan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Model-model pembelajaran yang menyenangkan dan menarik perhatian peserta didik diharapkan  dapat membahagiakan (enjoy), tidak 'kaku' karena cara mengajar yang 'kaku' sudah 'tidak laku!'.
Jakarta, 17 Februari 2022
Salam penulis: E.Handayani Tyas;Universitas Kristen Indonesia -- tyasyes@gmail.com
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H