Mohon tunggu...
Hana Mumtazah
Hana Mumtazah Mohon Tunggu... Guru - Saya merupakan seorang santriwati biasa di salah satu pondok pesantren yang berada di daerah pegunungan manglayang yang sedang berjuang menuntut ilmu di Universitas Islam Negri Sunan Gunung Djati Bandung.Di samping menjadi seorang santriwati sekaligus mahasiswi di pondok saya juga adalah seorang pengajar,tak hanya di pondok saya juga merupakan seorang guru di SMA Medina Bandung yang mana merupakan tempat saya menuntut ilmu ketika saya masih SMA.

Saya memiliki hobi menyanyi dan menggambar sejak saya masih kecil tadinya saya fikir menulis bukanlah hobi melainkan adalah kegiatan harian saya yang harus saya lakukan setiap harinya tanpa saya sadari lama kelamaan menulis menjadi salah satu hobi yang harus saya kembangkan menjadi sebuah bakat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perspektif Islam Terhadap Pendidikan Perempuan dan Wanita Karir

18 Juni 2024   10:18 Diperbarui: 18 Juni 2024   14:40 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Waktu demi waktu kehidupan semakin berubah,zaman membawa semua aspek berkembang termasuk dalam bidang pendidikan.Pendidikan mengalami banyak sekali perkembangan,perkembangan ini tidak hanya dapat dilihat dari ilmu pengetahuan yang semakin hari semakin bertambah  namun perekembangan ini juga dapat kita lihat bahwasannya pada saat ini pendidikan tidak hanya didapatkan oleh laki - laki saja namun kini perempuanpun sama mereka dapat mendapatkan pendidikan seperti yang laki-laki dapatkan .

Pada saat ini banyak sekali perempuan di luar sana yang memilih untuk melanjutkan pendidikan mereka hingga tinggi yang pertama memang atas dasar kewajiban kemudian juga rasa keinginan yang tinggi yang mendorong mereka untuk malanjutkan pendidikan tersebut.

Namun ternyata hal ini banyak sekali menimbulkan kontroversi di kalangan masyarakat,menurut mereka pendidikan yang tinggi bagi perempuan itu tidak penting dan tidak terpakai karena pada akhirnya perempuan hanya akan menjadi seorang istri ataupun ibu bagi anak-anaknya yang tugasnya melayani suami dan menjaga sang buah hati,namun bagaimanakah pandangan agama islam terkait dengan hal ini ?

agama islam merupakan agama kemanusiaan yang mana semua ajarannya mencakup nilai nilai kehidupan dan perikehidupan.Sejak awal kelahirannya,agama islam sudah menanamkan prinsip HAM penghormatan dan penghargaan addalah nilai utama dalam ajaran ini,menuntut ilmu merupakan salah satu dari prinsip tersebut.Agama islam merupakan agama yang sangat menaruh banyak perhatian kepada umatnya yang menuntut ilmu karena memang menuntut ilmu itu adalah kewajiban bagi seluruh umat manusia baik itu bagi laki-laki maupun perempuan sesua dengan hadist raulullah SAW :

طلب العلم فرضة علي كل مسلم والمسلمة

"Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim" (HR. Ibnu Majah no. 224, dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, dishahihkan Al Albani dalam Shahiih al-Jaami'ish Shaghiir no. 3913).

Dari lafadz muslim dan muslimat saja sudah dapat terlihat bahwasannya tidak ada penghalang bagi seorang wanita untuk menuntut ilmu dengan tinggi karena sudah jelas kwajibannya kemudian pendidikan bagi seorang wanita sangatlah penting karena perempuan adalah madrasatul ula bagi anak anaknya kelak yang tentunya membutuhkan banyak sekali bekal,bekal ini tidak hanya sebatas materi saja namun bekal ilmu pengetahuanlah yang sangat dibutuhkan anak anaknya kelak karena ilmu ini yang akan menuntun kita untuk mendapatkan kebahagiaan dunia maupun kebahagiaan di akhirat,hal ini juga yang menjadi alasan bagi perempuan zaman sekarang untuk memutuskan melanjutkan pendidikannya lebih tinggi.Selain hadist tadi banyak dalil dalil yang mendukung dan memuliakan derajat seseorang yang berilmu salah satunya ada dalam al - quran Al - Mujaddalah ayat 11 :

وَإِذَا قِيلَ ٱنشُزُوا۟ فَٱنشُزُوا۟ يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan."

Islam tidak pernah melarang bagi perempuan untuk menuntut ilmu tinggi malah islam sangat mendukung selagi niatnya itu baik,membawa banyak manfaat bagi sekitarnya dan selagi tau batas batasan sehingga tidak melanggar aturan agama islam selain itu pendidikan juga merupakan hak yang harus perempuan daptakan.

Berkembangnya pendidikan membuat perempuan bebas mendapatkan banyak ilmu pengetahuan secara tidak langsung ini menimbulkan kesempatan bagi perempuan untuk memenangkan persaingan bekerja di luar sana,sehingga banyak pada zaman sekarang perempuan peerempuan yang bekerja atau aktif di luar rumah yang sering kita sebut wanita karir,wanita karir juga pada saat ini menjadi banyak perbincangan di kalangan masyarakat pasalnya meeka mengetahui dalam islam perempuat tidak dianjurkan banyak berkegiatan di luar dan di anjurkan untuk di rumah saja,namun bagaimana pandangan dalam agama islam ?

allah SWT berfirman dalam al - qur'an surat annisa ayat 34 :

اَلرِّجَالُ قَوَّامُوْنَ عَلَى النِّسَاۤءِ بِمَا فَضَّلَ اللّٰهُ بَعْضَهُمْ عَلٰى بَعْضٍ وَّبِمَآ اَنْفَقُوْا مِنْ اَمْوَالِهِمْۗ فَالصّٰلِحٰتُ قٰنِتٰتٌ حٰفِظٰتٌ لِّلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللّٰهُۗ

Laki-laki (suami) adalah penanggung jawab atas para perempuan (istri) karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan) dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari hartanya.

Pada hakikatnya tanggung jawab untuk bekerja dan mencari nafkah itu kewajiban seorang suami sedangkan kewajiban seoang istri hanya mengurus urusan rumah saja.Namun karena perempuan lah yang mengurus urusan rumah permpuan lebih tau apa saja keebutuhan yang di butuhkan dalam kehidupan rumah tangganya sehari hari terkadang nafkah yang di berikan suami tidak bisa memenuhi kebutuhan sehari harinya sehingga itu lah yang menjadi alasan perempuan untuk menjadi wanita karir selain dari keinginannya sendiri untuk sukses dan meraih segala impiannya.

Dalam islam semua aturan memiliki pengecualian diakibatkan hal yang darurat karena islam adalah agama yang tidak pernah menyusahkan umatnya termasuk dalam hal ini jika memang suami tidak bisa memenuhi kebutuhan anak istrinya terpaksa sang istri harus membantu suaminya untuk mencari nafkah untuk menghidupi kehidupan sehari harinya karena itu merupakan bentuk ikhtiar kita untuk dapat bertahan hidup sebagai rasa syukkur kita atas rahmatnya yang telah menciptakan kita sebagai makhluknya.

Selain itu juga terkadang seorang perempuan juga harus menjadi wanita karir karena mereka menjadi tulang punggung bagi keluarga mereka,dimana keluarga mereka di tinggal oleh orang tua yang seharusnya bertanggung jawab atas anak anaknya sehingga perempuan tersebutlah yang harus mencari nafkah untuk menghidupi kehidupannya dan adik adiknya hal ini juga di pebolehkan dalam agama islam.

Pada intinya perempuan yang menjadi wanita karir boleh saja selagi itu memang dibutuhkan dan niatnya benar bukan untuk mencari sensasi di luar sana sama halnya seperti wanita dengan pendidikan yang tinggi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun