Mohon tunggu...
Hana Lutfiyah Febriani
Hana Lutfiyah Febriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Teknologi Digital, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Perilaku Konsumtif dan Daya Beli Konsumen dalam keputusan Pembelian Produk Kecantikan Secara Flash Sale Pada aplikasi shopee

1 November 2024   16:08 Diperbarui: 1 November 2024   16:30 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar peneliti 2024

3) Memenuhi Kepuasan Pelanggan

Tujuan manajemen pemasaran adalah untuk menganalisis kepuasan pelanggan dan mencari tahu apa yang dibutuhkan mereka. Kemudian diterapkan pada produk atau jasa yang dipasarkan.

4) Mengembangkan Pangsa Pasar

Satu lagi tujuan manajemen pemasaran adalah untuk mengembangkan pangsa pasar. Maka dari itu, divisi pemasaran harus mengetahui setiap perkembangan produk yang positif di pasaran. Tujuannya adalah agar produk yang dipasarkan bisa menempati posisi teratas dan terkuat di pasar persaingan.

2.2       Keputusan Pembelian

Aruan et al., (2021) menyatakan bahwa keputusan pembelian adalah langkah-langkah pengambilan keputusan konsumen sampai di mana konsumen atau pembeli benar-benar melakukan pembelian. Kurniawati (2020) menyatakan bahwa keputusan pembelian adalah ketika seseorang sudah memutuskan untuk membeli, berarti mereka sudah menetapkan berbagai alternatif pilihan keputusan pembelian.

Ummat dan Hayuningtyas (2022) menyatakan bahwa keputusan pembelian merupakan awal terjadinya proses dimana konsumen memutuskan untuk melakukan pembelian suatu produk barang maupun jasa. Dimana, Keputusan pembelian ini bisa dikatakan sebagai mulainya produk untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dalam masalah mereka. Saktiana dan Miftahudin (2021) menyatakan bahwa keputusan pembelian adalah suatu proses yang berasal dari semua pengalaman mereka dalam pembelajaran, memilih, menggunakan dan bahkan menyingkirkan suatu produk. Robi'ah dan Nopiana (2022) menyatakan bahwa keputusan pembelian adalah pemilihan dari dua atau lebih alternatif pilihan, artinya bahwa seseorang dapat membuat keputusan, harus tersedia beberapa alternatif pilihan.

Dengan demikian, keputusan pembelian adalah kulminasi dari proses pengambilan keputusan konsumen yang melibatkan evaluasi, seleksi, dan akhirnya tindakan pembelian, yang didorong oleh berbagai faktor internal dan eksternal. Keputusan pembelian mengharuskan adanya setidaknya dua alternatif pilihan, yang berarti konsumen harus memiliki opsi untuk membandingkan sebelum membuat keputusan final. Proses ini menandai awal dari hubungan antara konsumen dengan produk atau merek tertentu, yang dapat berlanjut atau berakhir tergantung pada pengalaman pasca pembelian.

2.2.1    Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian

Chaniago (2021:49) menjelaskan beberapa faktor yang mempengaruhi konsumen ketika melakukan pembelian, diantaranya:

1) Faktor internal terdiri dari beberapa hal seperti:

  • Budaya, jika dilihat dari lingkungan bisnis maka faktor budaya ialah berkaitan dengan sifat dan kepribadian seseorang, contohnya: sikap, pola berfikir, Bahasa, tata krama, hedonism, dan lain-lainnya.
  • Agama, seseorang dengan tingkat agama tertentu akan menentukan sikap dalam membeli sesuatu. Contohnya: seseorang yang sangat taat agama cenderung akan lebih sabar dan memaklumi suatu produk.
  • Pengalaman masa lalu, tiap pengalaman konsumen baik itu positif maupun negatif dari pembelian sebelumnya, pengalaman orang lain atau dari sumber lainnya akan membuat sikap dan kepribadian dalam membeli sebuah barang. Konsumen yang sudah memiliki pengalaman akan lebih berhati-hati dengan promosi penjual.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun