Disclaimerrr!! tulisan ini bersifat opini tidak mendukung dan memojokkan pihak-pihak tertentu...
Jadi baru-baru ini ada lewat di FYP gue tentang Agus dan Teh Novi, terus terlintas deh di kepala gue tuh "who's the f**k is this guy?!?"
apakah kemudian itu menjadikan gue pribadi yang penasarann?? oh tidak semudah itu fergusso.. jadi gue lanjut scroll dah tu.. 5 menit kemudian muncul lagi tuh video si Agus yang ada soundnya gini "Agus syedihhhh, agus syedihh" terus gue ngebatin  dalam hati ngeliat itu"what the hell" ..Â
setelah itu muncul semacam dorongan dalam diri ini untuk membuka komentar dan mencari tau lebih lanjut. layaknya netijen masa kini.. ada kata pepatah tu "from netijen to intelejen". setelah riset selama 2-3 akhirnya gue tau tu permasalahannya. Dan ini opini gue:
Selayang Pandang Mr. A
Pasti ini yang lu cari pertama, siapa sih Mr. A .. Kabar-kabarnya niii.. Mr. A awalnya adalah korban penyiraman air keras yang bikin publik heboh. Setelah kejadian tragis itu, banyak orang baik hati yang ngumpulin donasi buat bantu biaya pengobatannya. Tapi, sayangnya, salah satu orang baik yang membantunya yaitu Teh Novi merasa donasi itu nggak dipake sebagaimana mestinya. Dia klaim uang itu dipakai untuk hal lain, bukan untuk pengobatan. FYI, Mr. A ini adalah korban dari JJS yaitu salah satu bawahannya yang SAKIT HATIÂ akibat sering ditegur dengan kata-kata tidak pantas. teguran tersebut dianggap berlebihan oleh JJS, yang merasa tidak sepenuhnya bersalah. Kejadian tragis ini terjadi pada 1 September 2024, dan Agus mengalami luka bakar parah hingga 90% dari tubuhnya Oke sampe sini paham-kan?
Awal Mula
Singkat Cerita guys, Teh Novi ini dikenal sebagai seorang konten kreator yang memang melibatkan diri untuk membantu orang-orang kesulitan, termasuklah si Mr. A ini.. Jadi singkat cerita Teh Novi membantu si Agus serta terlibat langsung dalam pengelolaan Dana donasi itu. Kabarnya dengan bantuan Teh Novi, si Agus ini berhasil mengumpulkan donasi sebesar 1,7M gays. GIla gak tu, rata-rata UMR indonesia aja cuman 3jt/bulan wkwk.. oke oke, kembali ke laptop !
Donasi ini yang kemudian menjadi titik permasalahan, Si Mr. A menganggap bahwa donasi tersebut sudah menjadi hak miliknya, sehingga bebas dipergunakan untuk apa aja gtt, termasuklah (kabarnya) membayar hutang keluarga dan sebagainya.. sedangkan si Teh Novi merasa donasi tersebut seharusnya digunakan untuk pengobatan terlebih dahulu, dan Teh Novi selaku pihak yang terlibat merasa di khianati karena tidak ada transparansi sekaligus hal tersebut juga menyangkut nama baik dia dan yayasannya gayss..
Puncak, Resolusi dan Jilid II Konflik
Puncak cerita,Teh novi dan Mr.A kemudian di pertemukanlah dalam platform youtubenya Denny Sumargo. Akhirnya diambillah kesimpulan kalo dana tersebut kemudian akan diserahkan ke Teh Novi untuk dikelola dan dipergunakan sebagaimana tujuan d0natur, oke sampe disini paham gays? harusnya udah selesai kan? Tapi sekali lagiiii.. TIdak semudah itu fergusso. Sebagaimana premis awal 'aguss syedihh agus syedihh' tampaknya pihak Mr.A merasa dirugikan, oleh karena itu muncullah sosok ternama di dunia per-lawyer-an Indonesia, sang donatur King F.A yang mencoba untuk membela Mr. A. dan kalian tau apa kelanjutannya.. Pihak Mr. A melalui King F.A menuntut Teh Novi atas nama pencemaran nama baik gayss.. mungkin inilah kata pepatah 'air susu dibalas air tuba'. karena persoalan ini muncullah babak baru di hidup Agus.
Sekali lagi guys, intisari dari cerita ini adalah jangan pernah lupa buat menghargai orang-orang yang udah bantu kita, ya! Tanpa mereka, kita mungkin belum bisa sampai di titik ini. Coba deh, tunjukkan rasa terima kasih itu dengan cara yang asik, bisa lewat ucapan, tindakan kecil, atau bahkan siap bantu mereka balik saat mereka butuh. Menghormati mereka itu bukan cuma soal kata-kata, tapi juga tentang bikin hubungan kita makin solid. Jadi, jangan sampai luput dari perhatian, ya guyss!
Untuk Donasinya gimana? Bisa balik ga? Â jadi Jadi, soal donasi itu, secara hukum, donasi biasanya dianggap sebagai hibah yang nggak bisa diminta balik, kecuali ada kesepakatan atau syarat tertentu yang mengizinkan pengembalian. Ini karena donasi itu bersifat sukarela. Tapi, kalau ada masalah, misalnya dana digunakan untuk hal yang salah, ada kemungkinan untuk minta kembali, tapi ini tergantung pada situasi dan bukti yang ada. Intinya, tetap harus hati-hati dalam memberikan donasi!
Jadi siapa yang salah? Petisi Donasi agus gimana? .. Silakan anda jawab sendiri guyss wkwk
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H