Kaligrafi jenis kufi yang ditulis berbentuk kotak
Keunikan masjid ini juga terlihat di langit - langit atap masjid yang dipenuhi tulisan kaligrafi jenis kufi. Kaligrafi ini juga ada di beberapa dinding masjid. Melihat kaligrafi ini seolah - olah memberikan kesan bahwa kita sedang berada di daerah timur tengah.Â
Mimbar melayang yang elegan
Biasanya mimbar di masjid yang aku temui terbuat dari kayu berwarna coklat polos yang bisa digeser kesana kemari. Namun, di Masjid Kotak ini desain mimbar tidak seperti itu. Mimbar didesain mewah yang terbuat dari marmer dan ada tulisan kaligrafi jenis kufi. Coba perhatikan baik - baik bagian bawah mimbar. Desain dibuat seolah - olah mimbar ini melayang ada filosofinya yaitu semoga khotib yang sedang berdakwah diringankan atau dimudahkan untuk menyampaikan kebaikan kepada para jamaah. (sumber)
Banyak kegiatan kajian yang telah dilakukan di Masjid Siti Aisyah. Sudah ada beberapa ustad kondang yang ceramah di atas mimbar tersebut. Ada KH Syihabuddin Abdul Muiz, ust. Salim Afillah, Cholidi Asali Alam (aktor Ketika Cinta Bertasbih), dan lain sebagainya. Kegiatan pengajian rutin ini digelar dalam rangkan untuk memakmurkan masjid dan menjadi Masjid Kotak sebagai majelis ilmu bagi masyarakat umum.Â
Inilah Masjid Kotak yang menjadi salah satu masjid favorit saya di Kota Solo.Â
Untuk kamu yang berkunjung ke Kota Solo, jangan lupa untuk mampir ke Masjid Kotak Siti Aisyah yaa.
Semoga bermanfaat dan selamat menjalankan ibadah puasa.Â