Intropeksi merupakan bahan penyusunan tindak lanjut. Karyawan yang baik adalah membuat perencanaan sebelum bekerja dan selalu memikirkan pekerjaannya berjalan dengan baik dan membuat orang lain terpesona, walau pesona itu bukan tujuan utama.
Menjadi karyawan itu penting sebelum pada akhirnya harus menjadi pemimpin atau direktur tanpa melalui tahapan menjadi karyawan, rasa dan suka cita ketika menjalani sebagai karyawan akan menguatkan roh kepemimpinan dan menggerakkan karyawan serta mendaya gunakannya pada kebutuhan perusahaan hingga tercapai sejahtera bersama.
Pimpinan yang berasal dari pemilik saham akan lebih terbebani untuk mengembalikan modal dan meraih keuntungan sebanyak-banyak, tanpa memperhatikan kesejahteraan karyawan, karena tidak ada cerita dalam hidupnya sebagai karyawan, tidak berpengaruh dan tidak dipedulikan.
Karyawan yang mengabdikan dirinya sebagai karyawan dan melaksanakan tugas seoptimal mungkin merupakan calon pemimpin masa depan, karena tipe karyawan seperti ini memiliki visa sejahtera berama tim dan perusahaan, besar tanpa harus mengenyampingkan dan menyingkirkan orang lain, seremeh apapun keberadaan kayawan pasti menjadi penting dalam dinamika perusahaan.
Jadilah karyawan pada level dan masa yang tepat, jangan terlalu lalu dan mencintai tugas sebagai karyawan, juga jangan terlalu cepat lalu pindah dan naik level menjadi pemimpin, kematangan yang dipaksakan akan merusak sistem dan membuat kecewa banyak pihak.
Karywan yang bermind set manajerial  akan melakaukan kerja sebagian tugas-tugas manajerial, terta rapi dan membuat saluran-saluran komunikasi baik sesama karyawan mauoun dengan pelanggan bahkan dengan masyarakat bumum. Sebab mas depan perusahaan juga bergantung dari persepsi masyarakatnya (market).
Karyawan yang patut diteladani adalah mereka memiliki kewibawaan secara alami dan di dalamnya terpancar jiwa kepemimpinan, tunggu apa lagi selangkah lebih maju dan langkahkan kaku terus ke depan.
Karyawan Harus Fokus Diri Sendiri Hingga bIsa Diteladani
Oleh : Hamim Thohari Majdi
Lumajang, 19 Nopember 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H