Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Jadilah Orangtua Pencemburu

26 Oktober 2023   16:23 Diperbarui: 26 Oktober 2023   16:25 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain kebutuhan pokok berkerangka material, kebutuhan psikologis menjadi utama, bagi anak-anak. Di masa Balita, anak-anak sedang menantikan desain atas karakternya, siapakah yang mendesain? Tentu orang tua.

Orang tua harus proaktif, mempelajari atau memiliki pengetahuan tentang tumbuh kembang anak, serta apa saja yang harus dilakukan. Orang tua selalu memperhatikan desain yang diharapkan atas anak bila kelak menjadi dewasa dan mandiri.

Sebagian orang tua beranggapan, dengan kerja sepenuh waktu, dan memberikan hasil kerja untuk keluarga, dianggap sudah cukup, karenanya ketika berada di rumah, dimanfaatkan untuk istirahat, sedikit menjauh dari pusaran kehidupan keluarga dan anak-anak.

Anak-anak membutuhkan pendampingan secara fisik dan psikologi dari orang tuanya, keakrapan dan kelekatan orang tua dan anak memudahkan identifikasi ketika terjadi sesuatu, misal anak tidak mau makan, mual, masuk angin atau murung.

Orang tua dengan bekal kelekatan dan kebiasaan membersamai anak-anak, dengan mudah mengetahui sikap yang tidak biasa, seperti hari-hari biasa bersamanya. Sehingga masalah segera bisa teratasi dan solusi mudah didapatkan.

Seperti dokter memiliki rekam medik, maka orang tua juga memiliki ringkasan keadaan anak. Dokter dengan mudah memberikan obat ketika identifikasi dilakukan, apalagi penyakit yang diderita sama seperti keluhan sebelumnya, dengan secepat kilat dokter membaca catatan riwayat pasien dan obat yang telah diberikan. Maka dokter mengulang resep yang ada, dan kabar selanjutnya pasien sudah bisa senyum dan hidup sehat bugar.

Anak-anak yang bermasalah tidak cukup hanya didampingi oleh mainan atau jajanan, mereka membutuhkan perhatian lebih serius, ingin orang tuanya mengikat kedekatan emosinya, sehingga anak-anak merasa aman dan tenang bersama orang tuanya.

Kebutuhan psikologis anak, harus dipenuhi secara psikologis, karena kebutuhan ini akan mengisi ruang hatu anak-anak dan mengisi blue print anak, merasa nyaman atau tidak perlakukan orang tua kepada dirinya.

Hal-hal yang terekam oleh anak atas pemenuhan kebutuhan psikologis inilah  menjadi bekal ketika mereka sudah mandiri dan bisa keluar rumah dengan kuat. Bila anak-anak merasa nyaman dengan orang tuanya, tentu mereak akan tidak tergoyahkan dengan kondisi apapun yang ad di luar rumah. Sebaliknya, anak-anak yang kurang mendapatkan perhatian, maka anak-anak sering berulang untuk diperhatikan dan akan mecari tempat di luar yang bisa memperhatikan dirinya.

SEKOLAHNYA ORANG TUA

Ketiak seseorang melamar pekerjaan, dalam wawancara ditanya tentang pendidikan keterampilan yang dimiliki, perusaan atau tempat kerja pasti akan memilih orang yang memiliki pendidikan sesuai dengan keterampilan yang dibutuhkan. Sehingga para pelamar menyesuaikan diri dan memantaskan diri sesuai dengan lowongan pekerjaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun