Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Review Dasar Perkawinan Maraknya Kasus KDRT

19 Januari 2023   23:34 Diperbarui: 19 Januari 2023   23:36 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suami isteri merupakan pasangan, saling melengkapi. Sedang terjadinya kasus KDRT  biasanya bermula saling menuntut kesempurnaan. Karena hasiknya nihil atau kurang maksimal, lalu tqnganlah yang bicara. 

RUMAH TANGGA

Pasangan suami isteri yang syah wajiblah neradandalam satu bilik yang bernama rumah tangga. Di sinilah sempunyai diurai dan dicarikan solusi. 

Rumah tangga laksana perusahaan membutuhkan manajemen dalam mengelola, memahami kekurangan dan kelebihannya yang berfungsi sebagai bahan adaptasi yang mudah dan terarah.

Dalam rumah tqngga seauanya bisa dibuka, namun tidak dipertontonkan atau diberitakan kepada publik. Karena biasanya hal-hal yang bersifat rahasia diobral oleh salah satu pihak ketika terjadi keretakan hubungan.

BAHAGIA DAN KEKAL

Janji setia sehidup semati adalah merawat dan memupuk kebajgian hingga tumbuh dan berk3mbang dalam menyertai perjalanan rumah tangga.

Namun banyak yang yerpesona dengan keindahan dunia luar, akhornya sulit untuk menggapai bajagia hakiki dan abadi.

Harusnya tidak bokeh terjadi kasus kekerasan rumah tangga bila berkomitmen untuk menaruh kebahagiana dalam dada untuk selamanya  alias bohong.

BERDASAR KETUHANAN YANG MAHA ESA

Sebagainpijakan utama adalah Tujan Yang Maha Penyayang pengendali kehidupan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun