Bagi Pembaca:
Dapat mengakses karya sastra pada platform digital tanpa harus mengeluarkan biaya untuk membeli buku.
Pembaca juga dapat mengakses karya sastra dari platform digital seperti wattpad dan lainnya dengan menggunakan handphone, laptop dan tentunya adanya internet.
Pembaca dapat memberikan saran dan kritik pada karya sastra dengan lebih mudah.
Di samping itu, sastra digital memiliki beberapa kelemahan di antaranya:
Anggapan bahwa sastra Indonesia nantinya akan semakin menjamur sehingga karya sastra semakin miskin kritik.
Tidak bebas dari keterbatasan sebagai akibat ketergantungannya pada jasa internet dan tersedianya komputer.
Adanya karya sastra yang dipublikasikan tanpa adanya proses editor ketat sehingga karya sastra yang dihasilkan tidak memiliki kualitas yang baik.
Hilangnya batasan-batasan dari karya sastra itu sendiri, sehingga banyak tulisan yang dilabeli sebagai karya sastra dan mengakibatkan hilangnya esensi sastra itu sendiri.
SOLUSI DARI ADANYA DAMPAK NEGATIF SASTRA DIGITAL
Sebaiknya media-media dari sastra digital memiliki editor yang menyeleksi sebuah tulisan atau karya sastra lebih ketat lagi dan tentunya harus sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik agar tidak sembarang karya sastra yang diterima dan dipublikasikan ke khalayak umum.